Beranda · SINOPSIS CANSU HAZAL · ARTIKEL · VIDEO · TOKOH

Sinopsis Beintehaa ANTV Tayang 24 Desember 2015



http://mahidevranlovers.blogspot.com/



Sinopsis Beintehaa Episode 108
By : ‪#‎RS‬
Di Bhopal, Aaliya melihat Ghulam dan Shabana sedang berdiri dengan serius, Shabana mengatakan “Ibu telah bicara dengan Zain dan dia telah menceritakan semuanya, Aaliya terkejut mendengarnya, sedangkan Di Mumbai, Zain menemui Usman, Usman mengatakan “Aaliya telah meneleponku dan dia telah memberitahu mengapa dia pergi ke Bhopal, Zain terkejut mendengarnya,
Di Bholal, Aaliya mencoba untuk menjelaskan, tapi Shabana langsung memotong dan mengatakan “Aaliya, jika kau datang untuk merayakan shab-e-Meraj (semacam Isra’ Mi’raj mungkin), kau seharusnya membawa Zain ikut denganmu, mendengar itu Aaliya merasa lega dan berkata dalam hatinya “Zain pasti telah melihat jadwalnya, sedangkan di Mumbai, Usman mengatakan “Aaliya mengatakan kalau dia akan mendapatkan gelar sarjananya, Zain merasa tenang mendengarnya dan mengatakan “Ya, Usman mengatakan “seharusnya kau ikut dengannya,
DiBhopal, Aaliya mengatakan “Zain sangat sibuk, Shabana mengatakan “tidak apa-apa, kau harus membantu ibu dalam melayani makanan, sedangkan di Mumbai Usman mengatakan “Zain, Aaliya adalah istrimu, seharusnya kau tidak membiarkannya pergi sendirian, tiba tiba Surayya datang dan mengatakan “Aaliya bukan lah seorang anak kecil, dan dia pergi dengan penerbangan, Zain merasa senang karena Surayya membantunya,
Dikamar, Aayath sedang menonton film horor, dia sangat ketakutan, tiba tiba Rizwan datang dengan membawa popcorn untuknya, Aayath terkejut dan merasa ketakutan, dia memeluk Rizwan erat-erat, Rizwan berkata dalam hatinya “aku akan menjadi penggemar pembuat film horor, perlahan Aayath melepaskan pelukannya dan bertanya “apa yang kau lakukan di sini?, Rizwan mengatakan “sejak Aaliya pergi ke Bhopal, kau terlihat merasa sendirian, jadi aku datang ke sini untuk menemanimu, Aayath mengatakan “ini adalah rumah pamanku dan kak Zubair ada untuk menjagaku, mendengar nama Zubai, Rizwan merasa marah, kemudian Rizwan bercanda dengan Aayath dengan cara menakutinya, Aayath berteriak, Rizwan tertawa, Aayath menjadi sangat marah, dia mulai memukuli Rizwan dengan bantal, dari luar Zain melihat mereka, dia teringat bagaimana Aaliya memukulinya dengan bantal, dia tersenyum lalu pergi,
Zain dan teman-temannya bersama dengan Zubair sedang menonton pertandingan kriket, Zubair memprediksi kalau batsman akan memukul sixer, Zain tidak senang mendengarnya, tak lama Batsman memukul sixer, teman teman Zain memuji Zubair, Zubair mengatakan “ibuku bilang kalau kau tidak akan menjadi seorang bankir, tapi aku akan menjadi bandar, Zain tidak senang mendengarnya, HAHAHA lucu banget liat wajah Zain, tiba tiba Zain melihat kalau Aaliya ada disana dan mengatakan “Wah, kau menikmati permainan dengan teman-temanmu tanpa diriku, Zain menghampirinya dan mulai bicara padanya, teman teman Zain melihat Zain sedang bicara pada dirinya sendiri dan bertanya “pada siapa kau bicara?, mendengar itu, Aaliya tertawa mengejek Zain, kemudian Zain menutup pintu,
Di Bhopal, Aaliya sedang membuka kopernya dan ingin membereskan pakaiannya, tiba tiba dia menemukan kemeja Zain ada didalam, kemudian dia memakai kemeja Zain tersebut, dia melihat kalau Zain ada disana, Zain bertanya “ mengapa kau mengenakan bajuku?, Aaliya merasa malu dan mengatakan “pakaian ini termasuk dengan pakaianku karena aku terburu-buru, Zain mengatakan “itu adalah keinginanmu untuk memakainya, Aaliya marah pada Zain, karena Zain selalu membicarakan Zubair, tiba tiba Sepupu Aaliya datang dan bertanya “dengan siapa kau bicara?, Zain mengatakan “tidak ada, Zain tertawa padanya, kemudian Aaliya menutup tirai,
Dikamarnya, Zain sedang duduk dengan wajah yang sedih, tiba tiba Usman datang dan bertanya “siapa yang memenangkan pertandingan, Zain mengatakan “Australia pemenangnya, Usman mengatakan “mengapa bisa Australia yang menang, sedangkan pertandingannya antara Inggris dan India, hal seperti itu biasa terjadi ketika kita berpikir kalau kita harus menghabiskan waktu sendirian, tapi ketika kesepian itu disebabkan karena seseorang, maka tempat orang itu tidak dapat digantikan, Usman juga mengatakan “ Zain, tidak ada yang bisa mengisi tempat Aaliya dalam hidupmu, lalu dia memberi Zain tiket ke Bhopal dan meminta Zain pergi dan membawa Aaliya kembali, Zain mengatakan “Aayah, dia(Aaliya) akan kembali dalam 1-2 hari, aku sedang sibuk bekerja di kantor, Usman mengatakan “kau bisa berpikir sampai malam ini karena penerbangannya besok pagi, lalu Usman pergi, Zain termenung, lagu Ishq hai mengalun,
Shaziya menegur ayahnya karena menyajikan makanan dalam pembuatan film, Chakkiwala mengatakan “aku berada di penjara dan kau tidak membantu ku, Shaziya mengatakan “jika aku tidak datang kesana, maka ayah akan tetap berada di penjara, Chakkiwala mengatakan “aku tidak memintamu untuk membebaskanku, tiba tiba Seorang wanita kru film bertanya pada Chakkiwala “apakah makanan sudah siap, wanita itu memanggilnya dengan sebutan pelayan, Chakkiwala bertanya “mengapa kau memanggilku seperti itu, mendengar itu, wanita tersebut datang menghampiri mereka, dia mengenali Shaziya, Shaziya bertanya “apa yang kau lakukan di sini?, wanita itu mengatakan “aku seorang penari junior, lalu dia bertanya “apakah ini ponsel mu?, Shaziya mengatakan “ini adalah milikku, dia mulai menunjukkan foto fot di ponselnya, Wanita itu mengenali Barkath dan menyebutnya Bobby, Shaziya bertanya “kau mengenalnya?, wanita itu mengatakan “ dia adalah artis junior sama seperti ku, dia sering masuk penjara, Shaziya terkejut mendengarnya,
Shaziya datang ke kamar Barkath dan mendengar dia sedang bicara dengan Meer Khan, Shaziya memagginya dengan Bobby dan bertanya “namamu Bobby?, Barkath mengatakan “Bobby adalah namaku ketika aku bekerja di film, itu adalah masa laluku yang ingin ku lupakan, Shaziya bertanya “bagaimana dengan orang-orang yang kau khianati hingga kau masuk penjara karena itu?, apa yang akan Usman dan Surayya lakukan ketika mereka mengetahui tentang hal ini, Barkath bertanya “apa yang kau butuhkan?, Shaziya mengatakan “aku sangat berpengalaman dan aku tahu bagaimana cara menangani ini, Barkath mengatakan “jika aku tidak mau kau memberitahu Surayya / Usman tentang hal itu, maka kau ingin kesepakatan, apa yang kau butuhkan?, Shaziya mengatakan “aku perlu uang setiap minggu, Barkath terkejut mendengarnya,




Aaliya melihat ponselnya dan teringat kenangan manisnya saat bersama Zain, dia selalu teringat pada Zain didalam pikiran saat dia bekerja, lagu Lamhe Idhar bhi hain mengalun, kemudian dia melihat ponselnya lagi dan mengatakan “bahkan dia tidak mau meneleponku, tiba tiba Sepupu Aaliya dan temannya datang dan bertanya “telepon dari siapa yang sedang kau tunggu, Aaliya mengatakan “tidak ada, Mereka bertanya “lalu mengapa kau memeriksa ponselmu, itu kau lakukan sudah hampir 150 kali sejak pagi, apakah kau kehilangan ka Zain, Aaliya mengatakan “aku tidak hilang siapa pun, Aaliya kembali mulai mengingat Zain, dia berbalik dan melihat Zain sedang berdiri di sana, Zain berkata dalam “dia terlihat bahagia saat dia jauh dari ku, dia sangat menikmati hidup tanpa ku, Aaliya juga berkata dalam hatinya “dia menikmati pesta tanpa ku, dia bahkan tidak terlihat sedih, mere berdua saling berpandangan,
Precap : Zain mengendarai jip dengan seseorang, orang itu bertanya “apakah kau sudah menikah?, Zain mengatakan “aku sudah menikah, orang itu mengatakan “apakah kau pernah bertengkar dengan istrimu,
Like + Coment







DAFTAR SINOPSIS TERBARU
CINTA ELIF

Artikel keren lainnya: