Beranda · SINOPSIS CANSU HAZAL · ARTIKEL · VIDEO · TOKOH

Abad Kejayaan 2 Kosem 11- Campur Tangan Safiye Sultan…

     
                 Serial  Abad Kejayaan 2 Kosem SCTV                      



Kosem 11- Campur Tangan Safiye Sultan…

Abad Kejayaan 2 Kosem 10- Pangeran Mustafa Kembali Keistana Dengan Paksa…sahih giray han dan anak buahnya menghadang halime dan kedua anaknya yang hendak menuju pelabuhan
Abad Kejayaan 2 Kosem 11 – Halime dan Mustafa kecil dimasukkan kedalam sel bawah tanah…….

===Dihalaman istana, ketika hendak masuk kedalam, sultan berhenti didepan sahih dan memuji kerjanya. tapi tiba tiba seorang pegawai maju kedepan. ia meminta maaf atas kelancangannnya. dia berkata jika ada hal yang harus dibicarakan dengan sultan, sampai saat ini mereka belum menerima gajiny………

Ahmed kemudian bertanay kepada zulfikar, apa yang dikatakan jannisari ttg hal ini???

Zulfikar  berkata jika itu benar, tapi dia sendiri berkata kepada tentara jannisari jika kata kata sultan sudah cukup untuk mereka saat ini………..

Sultan ahmed berkata jika dia tidak ingin terjadi masalah dengan tentaranya, segera setelah dana datang dari mesir, mereka akan menerima gajinya………

===Di Harem, handan dan ahmed sedang berjalan , ia bersyukur kepada Tuhan pangeran akhirnya kembali, urusan ini harus segera selesai. Saat hendak menuju kamar, safiye sudah menunggu……..

Ketika bicara berdua dengan cucunya, safiye berkata jika tidak harus sekarang waktu untuk membunuh pangeran, karena tidak ada pangeran lagi di garis keturunan ottoman. ………”tentu saja ini keputusanmu, tapi tunggulah sampai kau mendapatkan anak dari keturunanmu sendiri, saat itulah kau bs memberikan perintah”kata safiye.

Tapi ahmed sudah bertekat bulat, jika ia mendapatkan ijin maka dia akan memberikan perintah………..

===Dirumah imam besar,nasuh aga datang membawa hadiah untuk si imam agar dia mengambil keputusan yang tepat. tapi sayang seorang pejabat lainnny datang dan tahu ttg sogokan itu……….

===Handan dan dudu sedang bersama, dudu berkata kepada handan jika sultan menolak selir yang dibawa kepadanya, handan menjadi cemas, dan ingin ada solusi segera. ketika berdiri diaatas, dia melihat anastasia………

===Sultan ahmed sedang berada ditaman, ia menanam melati karena tahu anastasia suka sekali wangi wangian. Kemudian dervis datang, dan membawa sebuah surat dari imam besar. sayang berita kurang bagus untuk ahmed. Sang imam berkata  kalo mustafa adalah satu satunya pangeran dalam dinasti sehingga tidak tepat untuk membunuh dia saat ini………..

Wajah ahmed menjadi kecewa……..

Ketika berjalan keruangan ,tampak seorang pejabat yang tahu ttg sogokan itu. ia memberitahu sultan ahmed. wajah ahmed makin marah………

===Diruangan handan, ana dibawa menemui handan. tapi dia mulai banyak bertanya dan berkata berapa valide sultan diistana ini??? …………”hanya ada satu, handan sultan, yaitu ibu dari sultan ahmed”kata seorang kalfa. ana langsung tersenyum dan tampak bersemangat……….









Tapi handan melihat itu sebagai ketidaksopanan, ia kemudian menyuruh ana dibawa pergi, gadis kurang ajar itu tidak cocok untuk anaknya………..

Handan kemudian minta dudu hatun mempersiapkan mahfiruz, dan ingin semuanya dilakukan dengan benar kali ini……….dudu hatun mengangguk.

===Dirumah mufti , sultan ahmed datang dengan tiba tiba membuat mufti terkejut. sultan ahmed memprotes keputusan si imam, kemudian sang imam menjelaskan selama dia belum memiliki anak maka ini adalah keputusan yang tepat. ahmed menyebut ttg sogokan dari safiye sultan, si imam terdiam………

Ahmed berkata jika sekarang dia tahu wajah aslinya………….sultan meninggalkan rumah mufti diikuti oleh dervish dan pengawal yang lain.

===Safiye mengunjungi halime di dalam sel, ia memarahi halime karena menempatkan anaknya dalam bahaya, apa yang akan kau lakukan jika kau berada ditempatku??” tanya halime.

Safiye mengingatkan halime saat putranya menjadi sultan, ia melihat 19 peti mati dibawa keluar istana, termasuk seorang pangeran kecil……….”pada hari itu, kau tidak punya harapan sultana, aku mohon kepadamu, tolong aku”kata halime.

kosem16Safiye kemudian melihat kedalam sel mustafa, siapa yang menempatkan anak ini dalam kekacauan ini, kau!! kata safiye.

Ketika safiye berjalan pergi, halime berteriak……….”kau memang tidak punya hati, tidak punya ampun, kau bisa membodohi semua orang tapi kau tidak bisa menipuku, kau hanya ingin menggunakan anakku untuk melawan sultan ahmed, itu saja”teriak halime sambil menangis…………

Safiye sendiri tidak perduli dan terus berjalan keluar dari penjara bawah tanah itu………..apa yang akan terjadi selanjutnya?? lanjut ke Kosem 12

BACA SELANJUTNYA





DAFTAR SINOPSIS TERKAIT
SILAHKAN KLIK UNTUK SINOPSIS YANG DIINGINKAN


LIKE FP INI UNTUK UPDATE SINOPSIS YA


Artikel keren lainnya: