SINOPSIS Beintehaa Episode 122
Fahad memberitahu Surayya tentang kecelakaan Usman. Surayya menangis dan berlari menuju Usman. Usman dibawa ke rumah sakit dengan darah di seluruh tubuhnya dan seluruh keluarganya mengikutinya. Dokter membawanya ke ruang operasi sementara keluarganya menunggu di luar. Ye akhri Alvida na ho ... .. lagu bermain di latar belakang. Surayya ingat waktunya yang dihabiskan bersama Usman. Fahad dan anggota keluarga lainnya juga ingat saat mereka menghabiskan waktu bersama Usman.
Perawat meminta Fahad untuk membawa enam unit kantong darah untuk Usman. Fahad berjalan untuk membawa kantong darah. Zain sedih duduk di kursi. Aaliya mencoba untuk menghibur nya dan meminta nya untuk menjadi berani. Dia meminta nya untuk pergi dan menemui Surayya. Aaliya mencoba untuk menghibur Surayya dan meminta nya untuk percaya pada tuhan. Surayya marah pada dirinya sementara Shaziya mempengaruhinya dengan mengatakan Usman adalah suami Surayya dan jelas baginya untuk khawatir. Zain mengatakan kita harus berani dan Aaliya yang mengajarinya.
Aroob, Sana, dan Saif berkata pada Nafisa jika Usman akan segera sembuh. Nafisa mengatakan dia akan. Anakanak bertanya apakah mereka harus berdoa pada Tuhan. Nafisa mengatakan mereka harus berdoa dan tuhan pasti akan mendengarkan doa-doa mereka. Anak anak mulai berdoa pada Tuhan.
SELENGKAPNYA KLIK DIBAWAH
http://sinopsisraziasultan.blogspot.com/2015/11/sinopsis-beintehaa-antv-episode-122.html
DAFTAR SINOPSIS TERBARU
CINTA ELIF