Beranda · SINOPSIS CANSU HAZAL · ARTIKEL · VIDEO · TOKOH

Sinopsis Cansu dan Hazal ANTV Tayang Sabtu 28 Nopember 2015 (last episode)



http://mahidevranlovers.blogspot.com/



TAYANG 28 NOVEMBER 2015 (last episode) Part 1
Diluar, dokter menjelaskan kondisi Hazal pada Cihan, Dilara dan Gulseren.. betapa kagetnya mereka mendengar perkataan dokter bahwa Hazal lumpuh... mereka langsung lemas.. Gulseren bahkan nyaris jatuh.. dengan cepat ia memegang dinding.. Cihan ingin memegangi Gulseren, tapi tidak jadi.. Gulseren duduk di kursi....
Sementara itu, Cansu dan Ozan sudah tiba di rumah sakit... dengan wajah berseri mereka menuju ruangan Hazal... Ozan membawakan boneka yang sangat besar untuk Hazal dan Cansu membawakan banyak kado.. namun mereka langsung kaget begitu mengetahui kondisi Hazal.... terutama Cansu.... ia langsung pergi setelah mendengar Hazal lumpuh... Cihan mengejar Cansu... Cansu menangis dan merasa bersalah.. Cihan pun memeluk Cansu....
Deriya sedang bicara dengan Nezaket di toko kue.. entah apa yang mereka bicarakan... Nezaket lantas masuk ke dalam... tepat saat Nezaket masuk ke dalam, Keriman dan Nuray datang... Deriya memanggil Nezaket.. Nezaket pun keluar dengan membawa nampan berisi kue2.. Nezaket terkejut melihat Keriman... Keriman menyapa Nezaket dengan santai... sedangkan Nuray hanya tersenyum melihat kelakuan Keriman... Deriya bingung bagaimana Nezaket bisa mengenal Keriman.. Keriman mengatakan sesuatu yang membuat Deriya kaget.. Deriya pun menanyakannya pada Nezaket dan Nezaket tampak mengakuinya.. Deriya pun menghela napas..
Cihan, Cansu dan Ozan menjenguk Hazal... Hazal menatap Cansu dengan jutek... Ozan menunjukkan boneka yg dibawanya untuk Hazal... Cansu kemudian menyapa Hazal... Hazal membalas sapaan Cansu dengan wajah jutek.. Cansu terlihat sedih... Cihan dan Ozan terdiam melihat reaksi Hazal ke Cansu... Cihan lalu mengatakan sesuatu kepada Hazal.. setelah itu, Cihan, Cansu diikuti Ozan keluar dari kamar Hazal...
Deriya marah pada Nezaket... ia bertanya kenapa Nezaket tidak mengatakan ttg Keriman... Nezaket tampak merasa bersalah. Deriya pun memberikan sejumlah uang pada Nezaket... sepertinya Deriya memecat Nezaket.. Nezaket mengambil uang itu dengan wajah sedih... Ia pun beranjak pergi.... tak lama setelah Nezaket pergi, Nuray mengalami kontraksi.... dia akan melahirkan... lagi2 Deriya dibuat terkejut.. Nuray menyuruh Keriman menelpon Ozkan.... Deriya tidak menyangka Ozkan adalah ayah bayi yang dikandung Nuray....
Keriman menelpon Ozkan... Ozkan yang saat itu ada di jalan, kaget mengetahui Nuray akan melahirkan.... ia makin kaget saat tahu Nuray dan Keriman ada di toko Gulseren... Ozkan lalu marah2 pada Keriman.... setelah itu ia memutuskan telpon begitu saja dan beranjak pergi..
Deriya dan Keriman memapah Nuray ke taksi... dalam keadaan kontraksi seperti itu, Nuray masih saja sempat berteriak soal Ozkan pada Keriman.... taksi yang membawa Nuray dan Keriman akhirnya tiba di rumah sakit... Nuray pun langsung dibawa ke ruang UGD..... sementara itu Ozkan berada di rumah... ia memasukkan pakaian Nuray ke dalam tas, sesuai instruksi Keriman....
Dilara dan Gulseren sedang menunggui Hazal... Hazal tampak tertidur pulas... Dilara dan Gulseren membicarakan sesuatu... keduanya bahkan saling tersenyum satu sama lain... Hazal lalu terbangun... Gulseren membelai wajah Hazal... Hazal mengatakan sesuatu pada Gulseren dan Dilara.... Gulseren membetulkan bantal Hazal... setelah itu Hazal kembali tidur.. Dilara dan Gulseren pun kembali dilanda kecemasan...
Rahmi dan Ozan duduk di kantin.. mereka membicarakan ttg Cansu dan Hazal... tak lama kemudian, Cihan datang bersama Cansu... Air mata Cansu mengalir... Cihan pun mengatakan sesuatu untuk menenangkan Cansu.... namun Cansu tetap saja merasa bersalah...
Ozkan tiba di rumah sakit.. ia bertemu dengan Keriman di depan ruang operasi.. tak lama suster keluar dari ruang operasi memberitahu kalau Nuray sudah melahirkan... Ozkan pun langsung berteriak kegirangan mendengar bayinya sudah lahir.. saking senangnya ia langsung memeluk dan mengangkat Keriman.... Keriman pun begitu.... tak hanya menggendong Keriman, Ozkan juga mencium pipi suster.... suster itu pun kaget.....
Tak lama, Nuray keluar dari ruang operasi.... Ozkan menyambut Nuray dengan hati gembira.. tapi Nuray melihat Ozkan dengan tatapan super juteknya... Nuray lalu dipindahkan ke ruang rawat inap.... Nuray memarahi Ozkan... suster lalu datang membawa bayi Nuray dan Ozkan.. Ozkan langsung menggendong bayinya... ia tersenyum pada bayinya, juga mencium bayinya.... Keriman juga senang dengan kelahiran bayi Nuray...
Mehmet kembali datang ke toko Gulseren... Ia membicarakan Gulseren dengan Deriya.... ponsel Deriya berbunyi... Deriya panik mendengar kabar ttg suaminya, Ibrahim.... usai menerima telepon Deriya pun langsung pergi diantar Mehmet....
Di rumah sakit, Ozkan masih bermain dengan bayinya... suster lalu datang menjemput bayi Ozkan... setelah suster pergi Nuray marah lagi pada Ozkan.. Ozkan lalu menarik Keriman keluar.. di luar mereka berdebat... Ozkan lalu memberikan uang pada Keriman... setelah itu Keriman pergi...
Dilara dan Gulseren masih menunggui Hazal... Hazal terbangun dari tidurnya... Hazal mengatakan sesuatu yang membuat Dilara dan Gulseren bingung harus bagaimana... Dilara dan Gulseren kemudian mencoba menenangkan Hazal.... Hazal kemudian meminta air minum.. Dilara langsung mengambilkan air minum, kemudian memberikannya gelasnya kepada Gulseren.. Gulseren membantu Hazal minum.. setelah itu Hazal kembali tidur..
Diluar, Cihan dan Yildirim membahas Dilara dan Gulseren... Cihan juga menceritakan ttg Cansu dan Hazal.. sementara itu di dapur, Rahmi, Cansu, Ozan juga Emine dan Sema sedang berkumpul.. Rahmi sedang memasak sesuatu... Ozan tertawa geli melihat aksi kakeknya, namun tidak dengan Cansu... wajah Cansu murung.. Cansu teringat pertengkarannya dengan Hazal yg membuat Hazal terjatuh dari tangga....





Mereka kemudian berkumpul di ruang tengah..... Seyda datang.. Cansu menyambut Seyda dengan hangat... Sedangkan Seyda tampak merasa bersalah... Emine kemudian datang membawakan makanan untuk Seyda dan Cansu... Namun Seyda diam saja dengan wajah penuh penyesalan... Cansu heran melihatnya...
Sementara itu Cihan masih di rumah sakit... wajahnya tampak resah...
Piring yang Cansu pegang jatuh ke lantai... Cansu terkejut... Seyda membuat pengakuan kalau ia yang meretas akun sekolah dan menjelekkan2 Cansu... Cansu pun langsung emosi seketika... Ozan langsung berdiri dan memegangi Cansu... Cansu memarahi Seyda.. Seyda menangis.. Ia ingin menjelaskan semuanya tapi Cansu sudah terlanjur kecewa.. Cansu lalu pergi meninggalkan mereka... Setelah Cansu pergi, Rahmi dan Ozan bicara pada Seyda..
Dilara dan Gulseren masih menunggu Hazal.. Hazal tertidur pulas.. Dilara dan Gulseren pun saling bicara... Dilara tampak sedih.... sementara itu Cansu menangis di kamarnya... Ozan pun datang dan mencoba membuat Cansu tenang... tapi Cansu terus berteriak2 dengan menyebut nama Seyda... Rahmi kemudian datang dan menanyakan sesuatu pada Cansu... Cansu kemudian mengambil tabletnya dan mencari komen2 yang ditulis Seyda.. tapi sepertinya ia tidak menemukannya.. Cansu lantas membanting tabletnya.... Cansu menangis hebat.... Ozan memeluk erat Cansu..
Dilara dan Gulseren sudah tertidur... mereka tidur di kursi.. Hazal kemudian terbangun... ia terkejut karena tidak bisa menggerakkan kakinya.. Hazal kemudian berusaha bangkit dengan sekuat tenaga.. ia mencoba berjalan, namun baru saja kakinya menginjak lantai, ia jatuh.... Hazal pun langsung berteriak.... Dilara terbangun, diikuti Gulseren.... Dilara dan Gulseren menangis melihat Hazal... Tak lama, Cihan dan dua org suster datang... mereka memindahkan Hazal ke kasur... Hazal menangis.... Cihan berusaha menenangkan Hazal... Dilara dan Gulseren pun menangis...
Pagi harinya... Cansu masih menangis di kamarnya.. Di rumah sakit, Cihan menunggu di luar dengan wajah lesu... Sementara Dilara dan Gulseren menemani Hazal yang masih tidur... Dilara dan Gulseren masih bersedih dengan kondisi Hazal...





DAFTAR SINOPSIS TERBARU
CINTA ELIF

Artikel keren lainnya: