http://mahidevranlovers.blogspot.com/
Beintehaa Episode 74
Zain ia berkata ia tidak bisa tidur. Aaliya berkata dia tahu bagaimana
caranya agar ia tertidur. Dia mengoleskan minyak dan memijatnya. Dia
mengatakan bahwa dia tidak bisa tidur tanpa bersama dengannya. Beintehaa
.... lagu bermain di latar belakang. Zain menikmati pijatan.
Aayath mendapat panggilan Rizwan. Dia pikir dia akan memarahinya. Rizwan
bertanya pada Aayath jika dia berpikir Zain adalah kakaknya. Jika iya,
maka panggillah ia karena adiknya membutuhkannya. Zain tidur setelah
dipijat. Aayath memanggil Zain, tapi Aaliya mengangkatnya dan bertanya
mengapa dia menelepon. Aayath bertanya apakah Zain baik-baik saja. Dia
bilang dia sedang tidur sekarang. Dia berkata Rizwan meneleponnya dan
mengatakan butuh Zain. Aaliya mengatakan Rizwan adalah orang yang sangat
baik. Aayath berkata dia akan menelepon lagi dan menutup telepon.
Aaliya pergi mendekati Zain. Zain memegang tangannya dalam tidur. Aaliya
kaget dan melepaskan tangan zain. Ishq hai khuda, Ishq khuda hai ....
lagu bermain di latar belakang. Mereka berdua tidur saling merangkul
satu sama lain. Zain bangun dan melihat dirinya memegang tangan Aaliya.
Dia melepaskan tangannya dan melihat keromantisannya. Dia memeluk.
Aaliya bangun dan melihat dia sedang memeluknya. Dia bertanya apa yang
dia lakukan. Dia berkata dia sedang memeriksa apakah ia bernapas. Dia
mengatakan perasaannya tidak baik. Zain bertanya apakah dia tidak
melepaskan tangannya saat ia bangun. Dia bertanya apakah dia gila karena
melakukan itu. Dia mengatakan bahkan ia sedih sepanjang malam ketika
mereka pergi berpiknik dan bertanya apakah dia gila. Aaliya meminta Zain
untuk mulai mencari Barkath sekarang.
Aaliya melihat Chandbibi keluar dari kamar Surayya sembari membawa
sarapannya. Dia bertanya mengapa dia membawa kembali sarapan Surayya.
Chandbibi berkata bahwa Surayya tidak lapar. Aaliya mengambil sarapan
yang ia bawa pergi ke kamar Surayya. Dia menyambut Surayya dan mencoba
untuk menghiburnya. Dia bilang dia telah berbicara pada Ghulam karena
dia memiliki banyak pertanyaan di benaknya. Dia mengatakan kebencian
Surayya terhadap Bhopal. Dia bilang dia akan menghapus kebencian Surayya
pada Bhopal dan berjanji bahwa dia akan membawa kembali Barkath.
Surayya bertanya apakah Aaliya yang dia pikikan. Dia dan Usman mencari
Barkath dan mereka tidak bisa menemukannya selama 18 tahun. Aaliya
mengatakan setelah 18 tahun, mereka akan menemukan Meer Khan. Seperti
saat Allah menunjukkan Meer Khan, Allah yang akan menunjukkan jalan.
Hatinya mengatakan, mereka akan membawa kembali Barkath. Dia bilang dia
berjanji pada Surayya dan Ghulam bahwa ia tidak akan melanggar janjinya.
Usman berkata pada Surayya bahwa Aaliya berkata benar, setelah
bertahun-tahun kita akan menemukan Meer, maka itu adalah kehendak Allah,
semuanya akan baik-baik saja.
Shaziya melihat Nafisa dan mengatakan jika Aaliya membawa Barkath ke
rumah ini. Nafisa mengatakan jika Barkath datang kembali, barang ini
akan dibagi dengan nya. Shaziya berkata pada babaji ka thullu dan
mengatakan kita harus menemukan Barkath sebelum Aaliya menemukannya.
Zain berkata Aaliya telah membuat janji besar untuk menemukan Barkath
dan bertanya apakah dia memiliki rencana untuk itu. Aaliya meminta nya
untuk percaya kepada Allah. Dia bertanya apakah dia membenci neice Meer
Khan. Dia berkata bahkan dia tidak tahu itu, jadi mengapa ia harus
membencinya. Aaliya berkata kita harus pergi ke tempat di mana kita
menemukan Meer Khan. Zain meminta Aaliya untuk berdoa kepada Allah. Dia
mengatakan ya.
Precap: Zain dan Aaliya menunjukkan foto Meer Khan kepada seseorang dan
memberitahu bosnya bahwa ada 2 orang yang datang untuk mencari Meer
Khan. Zain berkata kamu tidak memberitahu mu tentang nama Meer Khan,
maka bagaimana kamu mencari dirinya
DAFTAR SINOPSIS TERBARU
CINTA ELIF