http://mahidevranlovers.blogspot.com/
Sinopsis Beintehaa Episode 125
By :
#RS
Shaziya menemui Surayya yang sedang dikamar bersama dengan Usman,
Shaziya mempropokasi Surayya dan mengatakan “keluarga Aaliya sungguh
tidak tahu malu, mereka kembali setelah dihina, Zain juga hanya merawat
mereka bukan ayahnya sendiri, Surayya mengatakan “aku bahkan tidak
bisa bicara dengan Usman ketika dia pergi ke hotel, semua ini karena
Aaliya, tak lama Zain dan Fahad datang, Zain berkata pada Usman “ayah,
hari ini adalah pertemuan klien Dubai, kak Fahad telah mempersiapkan
presentasinya, anak anakmu akan menangani pertemuan ini secara efisien,
Fahad sedih melihat keadaan Usman yang koma dan hanya bisa membuka mata,
kemudian dia pergi keluar,
Zain datang menemui Fahad, Fahad
menangis dan mengatakan “Zain, aku tidak bisa melihat ayah seperti ini,
Zain mengatakan “kita berdua akan membuat ayah kembali, apakah kau
bersama denganku, mereka berdua terharu, mereka berpelukan,
Zain dan Fahad sampai di hotel mereka, Inspektur mengatakan “aku
menyesal tentang kecelakaan Usman, aku akan menemukan pelakunya segera,
Zain berterima kasih padanya, kemudian Zain menegur semua stafnya karena
begitu ceroboh, Inspektur mulai melakukan penyelidikan dan mengatakan
“aku akan memberitahukan bukti apapun yang ku dapat,
Dirumah,
Shabana sedang bersama dengan Usman, dia berdoa untuknya, tiba tiba
Surayya datang ke sana dan meminta Shabana untuk keluar, Setelah Shaban
keluar, Surayya menarik tangannya dan meminta mereka untuk keluar dari
rumahnya, Shabana mengatakan “aku tahu jalan pikiranmu, aku akan berbagi
duka dengannya, Surayya mengatakan “kau adalah alasan untuk kesedihan
kami, Aaliya adalah alasan atas kecelakaan ini, Ghulam dan Shabana
terkejut mendengarnya, Zain dan Fahad yang mendengarnya hanya bisa diam,
Surayya bertanya pada Shabana “apakah Aaliya tidak mengatakan apa-apa
padamu?, Zain mengatakan “bu, mengapa ibu mulai lagi, Surayya meminta
Zain untuk diam, Surayya mulai menuduh Aaliya lagi, Surayya mengatakan
“semua ini karena desakan Aaliya, itulah sebabnya Usman pergi ke kantor
dan mengalami kecelakaan, Aaliya sedih mendengarnya, lalu dia pergi dari
sana, Zain mengikutinya,
Aaliya dengan sedih memberitahu Zain
kalau kantornya telah siap, dia juga mengatakan kalau Zubair yang
merancangnya, Aaliya mengatakan “aku ingin paman untuk melihatnya,
itulah sebabnya aku meminta paman untuk pergi ke kantor, Aaliya juga
mengatakan “paman sangat sayang padaku, semuanya karena aku, Zain sedih
mendengarnya, dia memeluk Aaliya,
Ghulam berkata pada Surayya
“ini hanyalah sebuah kebetulan kalau Usman mengalami kecelakaan saat
berada di Hotel, Badi phupi mengatakan “Ghulam benar, Surayya bertanya
“bagaimana jika Ghulam yang berada di kursi roda bukannya Usman?, dia
berkata pada phuphi “beraninya kau datang kemari ketika aku menendang
anakmu keluar dari sini setelah kesalahannya 2 hari yang lalu, Phupi
bertanya pada Zubair “ada apa Zubair?, Zubair ingin menjelaskan, tapi
tiba tiba Inspektur datang bersama dengan Rizwan, Inspektur berkata pada
Fahad “kami ingin mengatakan sesuatu,
Dikamar, Zain sedang mencoba untuk menenangkan Aaliya, tiba tiba Pembantu datang menginformasika
n pada Zain tentang kedatangan inspektur, kemudian Zain dan Aaliya turun,
Inspektur mengatakan “seseorang dengan sengaja merusak lift, semua
terkejut mendengarnya, Fahad bertanya “siapa yang mencoba untuk membunuh
ayahku?, Inspektur menunjukkan sebuah jam tangan dan mengatakan “kami
menemukannya di dekat lift, Shaziya mengatakan “aku pernah melihat jam
tangan ini di tangan Zubair, iya ini adalah milik Zubair, Semua orang
terkejut mendengar itu dan melihat kearah Zubair, Inspektur mengatakan
“aku juga melihat Zubair berada dalam rekaman CCTV, lalu dia menunjukkan
kepada mereka, semua orang melihat kalau Zubair memasuki hotel di
belakang Usman, mereka curiga kalau Zubair yang merusak lift, kemudian
Usman memasuki lift tersebut, Zain dan semua orang marah melihat
Zubair, Inspektur mengatakan “dengan bukti ini, aku tidak bisa menuduh
Zubair, tapi Rizwan mengatakan kalau Zubair bersamanya di kantor Zain,
lalu dia keluar dan mengatakan kalau dia akan kembali, tapi tidak
kembali, kecelakaan Usman terjadi setelah dia pergi,
Zubair
mencoba menjelaskan, tapi Zain marah dan memegang kerah bajunya, Zubair
bertanya “mengapa aku ingin mencoba untuk membunuh paman karena aku
menganggap paman sebagai idolaku, aku bisa menjawab semua pertanyaan
kalian, Surayya mengatakan “aku tidak perlu jawabanmu, lalu dia menampar
Zubair, Surayya meminta inspektur untuk menangkap Zubai, Inspektur
mengatakan “tanpa mengetahui motif, kami tidak bisa menangkapnya, Zubair
mengatakan “aku tidak memiliki alas an untuk melakukan itu, Surayya
mengatakan “kau melakukannya karena Usman menangkap basah kalau kau
sedang tidur bersama Aaliya, semua orang terkejut mendengarnya, Aaliya
sangat sedih,
Precap : Surayya meminta inspektur untuk
menangkap Zubair, Zain mengatakan “jika Zubair terbukti bersalah, aku
akan memastikan kalau dia akan dihukum, Aaliya mengatakan “aku tidak
akan membiarkan Zubair dihukum karena dia tidak bersalah,