http://mahidevranlovers.blogspot.com/
Sinopsis Cansu dan Hazal ANTV 22 November 2015
TAYANG 22 NOVEMBER 2015
Maaf y guys... Hari ini mimin cuma bisa kasih rangkuman sinopsis hari ini yah... Maklum weekend
- Ozkan menangkap basah Keriman, dan ia menanyakan uangnya dan keriman
mengatakan uang itu di bank... Lalu ozkan memaksanya untuk menyerahkan
uang itu, osman Mencoba melindungi keriman lalu ozkan memukulnya....
Polisi datang saat itu, dan ozkan lari ketakutan...
- cihan mencoba menghubungi gulceren tapi gulceren tidak menjawabnya... Dilara memperhatikannya dari dalam rumah, lalu rahmi datang menemui dilara... Mereka duduk bersama dan membicarakan tentang gulceren...
- keesokan harinya..hazal menunjukkan Berita di sebuah surat kabar ttg
kematian teoman pada rahmi... Mereka mencoba dari yg lain...
- cihan datang menemui gulceren di luar rumahnya, ia ingin berbicara pada gulceren...
- polisi datang ke rumah dilara dan menangkap rahmi.. Dilara sangat
terkejut dan ia mencoba menghubungi cihan, tapi cihan tidak
menjawabnya...
- cihan sedang bersama gulceren di tempat biasa
mereka berbicara... Disana gulceren sepertinya ingin cihan
menjauhinya... Gulceren pergi, mereka berdua tampak sedih...
- alper dan solmaz sedang berada di lab untuk mengambil hasil dari tes dna alper dan dilara
- dilara menghubungi cihan dan memberitahu bahwa rahmi di tahan polisi.. Cihan sangat terkejut dan bergegas pergi...
- gulceren kembali ke toko dan mereka kedatangan seorang tamu laki2 ...gulceren memperkenalkannya
pada nezaket... Laki2 itu mengatakan sesuatu dan gulceren tampak sedih,
ia pergi dari toko dan berjalan sendiri dgn rasa sedih...
- alper tampak kesal saat berbicara pada solmaz di rumah, entah apa hasil dna tapi alper terlihat tidak puas..
- hazal sudah bersekolah lagi, ia sedang berbicara pada temannya dan cansu tampak berada disebrang mereka bersama seyda...
- yildirim berada di kantor polisi, di ruang interogasi rahmi...
- alper dan solmaz msh berdebat di rumah mereka... Alper yg kesal pergi
meninggalkan solmaz, solmaz masuk ke kamar dan menyimpan uangnya di
dalam laci..
- osman tiba di rumah dilara, lalu ia mencari informasi dari emine ttg kejadian di rumah itu
- gulceren sedang berada di sebuah makam, ia tampak sedih ... Lalu ia pulang Ke rumahnya.
- di ruang penyidikan... Rahmi masih berada disana, tampak sebuah
linggis di atas meja, sepertinya ini kasus pemukulan alper... Yildirim
keluar ruangan untuk menemui cihan dan menyampaikan sesuatu pada
cihan...
- osman menemui candan dan menyampaikan info tentang
penangkapan rahmi, candan terlihat senang dan ia memberikan uang pada
osman..
- yildirim dan cihan tiba di kantornya dan melihat linggis
dari solmaz sudah tidak ada di lacinya... Ia meminta rekaman cctv dari
sekretarisnya, dan mereka melihat seorang pria telah masuk ke kantor dan
mengambil linggis itu, lalu linggis itu di berikan pada seseorang yg
berada dlm mobil tp tidak terlihat wajahnya
- Alper datang ke rumah solmaz dan meminta uang darinya, tp solmaz tidaj memberikannya... Alper membongkar semua lemari dan laci... Ia menemukan uang konpensasi milik solma lalu pergi...
- ozkan sedang berada di bengkel enjin, mereka membicarakan ttg cansu dan gulceren...
Ozkan kembali memata2i Keriman dan Osman... Ozkan kemudian menghampiri mereka dan memukul Osman. Tepat saat itu polisi lewat. Keriman memanggil polisi. Ozkan pun kabur seketika.
Cihan berdiri di dermaga.. ia berusaha menelpon seseorang, sepertinya Gulseren. Sedang Dilara memperhatikan Cihan dari atas. Rahmi lalu datang. Dilara membicarakan Gulseren tapi sepertinya Rahmi sudah tidak tertarik lagi membahas hal itu... Rahmi dan Dilara pun berdebat.
Dilara lalu masuk ke kamarnya... ia duduk di tepi ranjang dan memikirkan sesuatu... begitu pun dengan Cihan... Cihan juga duduk di tepi ranjangnya dan memikirkan sesuatu... Gulseren juga sama... Cihan hendak mengirimkan pesan kepada Gulseren, namun ia mengurungkan niatnya itu.. Dilara sudah mengganti bajunya dengan gaun tidurnya.. Dilara lalu hendak keluar kamar.. tapi tidak jadi...
Paginya.... Rahmi sedang sarapan dengan Cansu dan Ozan.... Hazal kemudian datang dan meletakkan koran yang dibawanya disamping piring Rahmi. Koran itu berisi berita tentang tewasnya Theoman. Hazal dan Rahmi saling melirik. Selesai makan, Ozan dan Cansu beranjak pergi. Hazal juga pergi. Namun sebelum pergi, Hazal dan Rahmi saling berbisik. Cansu dan Hazal terlihat akrab..
Sirine polisi meraung2 di jalanan... sepertinya polisi sedang menuju kediaman keluarga Gurpinar....
Cihan menemui Gulseren... Gulseren terlihat seperti menghindari Cihan..... Cihan menarik Gulseren yang hendak pergi... keduanya pun saling bertatapan....
Rahmi duduk di halaman rumahnya... sementara Osman yang sedang memangkas rumput tampak melirik ke arah Rahmi.. Polisi kemudian tiba di Kediaman Gurpinar.. Bachtiar pun bingung dengan kedatangan para polisi itu. Rahmi terkejut melihat polisi2 itu. Tak lama kemudian, Dilara keluar dari rumah dan berbicara dengan Inspektur Polisi. Polisi kemudian mengamankan Rahmi. Osman tersenyum sinis melihat itu.
Dilara kembali ke dalam rumah... ia mengambil ponselnya dan hendak
menghubungi seseorang.. mungkin Cihan. Namun Dilara terlihat ragu.
Sementara itu Cihan sedang bersama Gulseren. Cihan berbicara panjang
lebar dengan Gulseren. Nada bicara Cihan terdengar lembut, namun
Gulseren terlihat galau... Gulseren kemudian mengatakan sesuatu. Cihan
tidak setuju. Gulseren bicara lagi.. ia mencoba memberi pengertian pada
Cihan... Ponsel Cihan kemudian berdering. Telepon dari Dilara, tapi
Cihan merejectnya. Sepertinya Gulseren tahu yang menelpon adalah
Dilara.... raut wajah Gulseren seketika berubah sedih. Gulseren pun
kembali mengatakan sesuatu pada Cihan. Setelah itu ia pun beranjak
pergi. Sementara Cihan tampak sedih..
Alper dan Solmaz berada di
rumah sakit... mereka sedang mengambil hasil lab.. Alper dan Solmaz
terlihat gembira.. Namun saat Alper membaca hasilnya, wajah mereka
langsung berubah drastis... Sepertinya hasil tes DNA itu tidak seperti
yang mereka bayangkan...
Dilara kembali menghubungi Cihan.. kali
ini Cihan menjawabnya. Dilara memberitahu penangkapan Rahmi pada Cihan.
Cihan pun kaget... Sementara Gulseren baru saja tiba di tokonya.. Deriya
langsung mengajak Gulseren berbicara. Gulseren bercerita pada Deriya..
Tak lama kemudian, seorang pria datang mencari Gulseren.. Gulseren
awalnya merasa tidak mengenali pria itu, namun beberapa detik kemudian
ia ingat siapa pria itu dan langsung memeluk pria itu.. Gulseren dan
pria itu lantas berbicara.. mereka terlihat sangat akrab.... di tengah2
pembicaraan... wajah Gulseren tiba2 saja sedih.. Gulseren lalu beranjak
pergi dari tokonya..
Di rumah, Alper dan Solmaz berdebat... Alper
kemudian membacakan lagi hasil dari tes DNA nya.. sepertinya hasilnya
memang gak sesuai dengan yang diharapkan Alper... Alper lalu menyebut2
nama Cansu... Entah apa lagi yang akan mereka rencanakan..
Di
sekolah, Hazal sedang berbicara dengan temannya. Tak jauh dari tempat
mereka berdiri, terlihat Cansu yang juga sedang bicara dengan Seyda.
Hazal menunjukkan fotonya yang sedang berdiri di dermaga rumahnya pada
temannya. Hazal kemudian menyebut2 nama Cansu... sedangkan Seyda dan
Cansu juga tengah membicarakan Hazal... Seyda kemudian melihat foto
Hazal itu dari tabletnya...
Artikel keren lainnya: