http://mahidevranlovers.blogspot.com/
CINTA ELIF 38- 16 JAM SEBELUM OMER TERTEMBAK…
Cinta Elif 38 – Omer berhasil mengendus jejak fatih dan berhasil menangkapnya saat hendak lari dari perbatasan. Sedangkan tayyar yang murka karena fatih berhasil kabur, langsung menembak anak buahnya naci karena dianggapnya tidak becus bekerja….
CINTA ELIF 38 – FATIH MENJADI TAHANAN POLISI…
===Tampak omer sedang berjalan, tiba tiba dua orang pria menembaknya dengan peluru. Salah satu peluru mengenai dadanya sebelah kiri dan akhirnya omer jatuh ketanah, sebuah jam kado dari elif terlihat berlumuran darah terlontar dari sakunya.
16 jam yang lalu………….
Omer dan fatih berada dalam satu mobil menuju markas. Didalam mobil fatih memuji omer…”aku yakin kau akan menemukan nedim dan membuatnya bicara. tapi aku tak berpikir kau bisa menangkapku. seharusnya kita duduk bersebelahan sebagai sebuah keluarga, saudara ipar….”kata fatih. OMer memandang kerarahnya………..
“jangan melihatku seperti itu, kita adalah saudara ipar, murni dan ssimple……….tapi yang paling membuatku penasaran, bagaimana kau menemukan aku, ada orang yang aku tuakan , nama tidak penting. dia berkata jangan pernah menganggap enteng musuhmu….”kata fatih. Omer menyebut nama tayyar, ia berkata jika mereka akan bicara banyak tentang dia….
OMer lalu menambahkan bahwa jika seseorang sudah dikontrol oleh emosi, maka dia akan dalam bahaya…………”aku menemukan rumah yang kau sewa karena kecemburuanmu kepada mert, dan kau menyewanya dengan namamu sendiri fatih dundar”kata omer, wajah fatih langsung masam.
“kau benar, emosi adalah suatu kelemahan………….”kata metin.
===Tayyar meminta anak buahnya berhati hati membawa organ itu, tampak dua orang pria memasukkan mayat naci kedalam kantong mayat. Husein datang, dia beertanya apa yang dia lakukan??? Tayyar berkata jika orang mati tidak berguna tapi organnya akan membuat orang lain senang…
Hussein berkata sinis semoga Tuhan mengutuknya……tayyar malah berkata seharusnya husein senang karena dia sangat percaya kepadanya hingga mau memanggilnya ketempat yang ia rahasiakan. Husein lalu memberinya kabar jika metin telah tertangkap dan sekarang dalam perjalanan kekantor polisi. Husein bertanya apakah dia akan bicara??? karena setahunya metin adalah tangan kanannya….
Tayyar teringat perkataan sinisnya kepada metin saat dia menyekap nya, ia minta hussein membunuhnya. Tapi husein menolak karena kali ini omer takkan meninggalkannya…………
Akhirnya tayyar mengajak husein keluar dan berkata ada hal lain yang harus dia kerjakan……….dan biarkan ali yang mengikuti omer.
===Elif dan pelo menunggu kedatangan omer, ketika fatih datang dengan tangan terborgol dia tersenyu tipis dan ingat bagaimana kejamnya fatih saat pertama menculik dirinya dan nilufer…………..”apa kabar saudara ipar??” kata fatih. Elif berkata jika dia tak terikat apapun dengan fatih dan dia tak kan bisa mendekati nilfuer lagi.
“takkan ada siapapun yang akan memisahkan kami, bahkan dirimu…………..”kata fatih tajam. Elif berkata jika memang dia sangat mencintai nilufer maka menjauhlah darinya agar dia tidak menderita. Melihat fatih hanay diam , elif berkata lagi jika fatih memang bajingan.
Elif lalu berkata jika dia yakin fatihlah yang telah membunuh ayahnya, tapi fatih berkata dengan tegas bukan dia bahkan dia tak mengenal ayah elif, elif kesal saat fatih menyebutnya pasangan.. Mereka berdua saling beradu mulut, pelo menarik elif dan berkata jika ia hanya ingin membuat elif sedih…
HUSSEIN MENDAPATKAN NEVIN……..
===Tayyar akhirnya mengaku jika metin
adalah anaknya sendiri dan sekarang situassi makin runyam bahkan mert
tahu tentang hal itu. Ia berkata agar fatih tak bicara maka mereka harus
menemukan ibunya, hussein menolak . Dia tak ingin lagi terseret urusan
tayyar, ia bisa minta orangnya untuk mencari ibu metin sendiri….
Tayyar
kembali mengancam dengan rekaman video pengakuan husein jika dia telah
membunuh sibel. Akhirnya hussein berkata siapa nama nya?? namanya nevin
dan dia seumuranku kata tayyar.
===Nilufer bersedih dengan apa yang menimpa fatih, asli melihatnya dengan iba. Ketika keluar kamar ia berpapasan dengan bahar ….
===Seorang
petugas meminta fatih memberikan atributnya, fatih kesal saat melihat
petugas itu menjatuhkan foto ibunya. OMer bertanya apa itu ibunya??
fatih mengangguk.
—Elif telah selesai membuat laporan, kemudian arda
datang dan berkata jika mereka membawaa fatih untuk diperiksa
kesehatannya setelah itu baru diinterogasi. Omer berkata …………”kita punya
waktu 1×24 jam untuk membuatnya mengaku sebelum ditahan dan jika dia
tak mengaku maka kita akan mencari bukti dan saksi yang
mendukung………..”kata omer. Elif nampak cemas apa yang akan terjadi jika
mereka tak menemukan bukti???
“tenang…………..kita akan mengatasinya”kata omer.
OMer
berkata kepada arda agar tidak meninggalkan metin sendirian karena
tayyar pasti akan membuat dia tak bisa bicara. Arda minta omer tak
khawatir. Tiba tiba pelo berkata jika ia akan menemani arda, arda
menggodanya ………pelo menyahut jika mereka dalam tugas.
===Hussein
datang ke rumah yang disewa fatih, ia memakai sarung tangannya dan
mencari suatu tanda.Tiba tiba telp berbunyi, nevin mencari fatih.
Hussein meyakinkan nevin jika dia adalah teman fatih dan minta alamat
nevin sehingga dia bisa menjemputnya………
Nevin tampak ragu, tapi
husein melakukan segala cara dengan berbohong bahkan bersumpah jika dia
adalah teman metin dan ingin menolongnya. Nevin memandang keluar dengan
keraguan dimatanya tapi toh akhirnya dia memberikan alamatnya juga
kepada hussein…….
===Omer meminta elif pulang karena tak ada perlunya
dia ada di sana. Tapi elif berkata jika dia takut terjadi sesuatu
kepada omer, dan ia merasa damai saat bersamanya………..”semua tempat
terasa indah jika bersamamu….”kata elif. Omer berkta jika dia akan
memesankan elif secangkir teh……….
Kemudian sami datang, dia
mengucapkan selamat kepada omer atas keberhasilannya menangkap metin.
…”aku bangga sekali kepadamu……….’kata sami bey. Elif tampak kurang
senang kepada sami bey………..
Sami lalu menengok kearah elif dan
berkata jika ia punya berita bagus untuknya juga. Sami berkata jika ia
telah memberikan referensi kepada atasan atas tuntutan yang dia buat,
sehingga elif akan lepas dari semua konsekuensi karena masalah ini. Elif
langsung berbinar binar, ia merasa sangat senang dan mengucapkan terima
kasih ……….”terima kasih banyak, kau menyelamatkan nyawaku. kau
memberiku kesempatan lagi…sungguh aku sangat berterima kasih…………..”kata
elif.
Sami berkata jika elif harus berterima kasih kepada omer dialah pahlawan dalam kasus ini………..
Keduanya melangkah dengan bahagia dan senyuman menghiasi wajah mereka………..
LANJUT KE BAGIAN BERIKUTNYA