http://mahidevranlovers.blogspot.com/
episode 202
di penjara : Ny Aliye
berbicara dan berdebat panjang dengan Arzu. Sepertinya Arzu kekeh dengan
pendiriannya bahwa dia tidak bersalah dengan berbagai alibi-alibinya.Ny
Aliye yang sudah tau kelakuan menantunya, sedikitpun tidak bergeming
dan tidak terpengaruh omongan Arzu.Di rumah Necdet : Kenan masih saja
berdebat dengan Necdet. Sepertinya Kenan marah besar dengan Necdet
karena ternyata selama ini dalang pembunuhan ortunya Melek adalah
Necdet, bukan ny Aliye. Saking emosinya Kenan berteriak dan mengancam
balik Necdet. Tak lama anak buah Necdet datang dan menodongkan pistol ke
leher Kenan.Di penjara : Arzu masih berbicara dengan ny Aliye. Arzu
selintas menyebut nama Melek. Ny Aliye terus memojokkan Arzu. Sampai
akhirnya Ny Aliye menyudahi pertemuan dan meninggalkan Arzu. Mata Arzu
berkaca-kaca (mungkin yang tersisa saat ini adalah perasaan kegalauan
kalau dia tidak akan bisa kembali ke keluarga Emiroglu dan memiliki
Kenan seutuhnya, (poor you Arzu..).Di rumah Necdet : Kenan yang dipegang
kuat oleh anak buah Necdet, mencoba memberontak(ada kata "birak"/dibaca
burak, yg artinya lepaskan). Kemudian anak buahnya melepaskan Kenan.
Kenan sangat marah dengan Necdet, tapiNecdet menanggapinya dengan
tatapan dingin (sedingin kulkas brrrrr). Entah apa yang diucapkan Kenan
hingga Necdet jadi ikutan frustasi lalu menyuruh anak buahnya pergi.
Sementara itu Kenan juga pergi meninggalkan rumah Necdet.Di penjara :
Arzu kembali masuk ke sel setelah selesai berbicara dengan Ny Aliye. Di
dalam sel,Arzu duduk termenung di atas tempat tidurnya (ya Allah kalau
liat begini jadi kasian juga Arzu...)Di kampus : Zeynep dan Salim duduk
di kursi kantin, seperti biasanya ketika waktu mereka sebelum menikah
(cie..cie..mengenang masa lalu nih yee). Dari kejauhan datanglah teman
Zeynep (entah siapa namanya, di season 1 belum pernah muncul, sepintas
mirip si pirang Pelin). Dia menyapa dan cipika cipiki dengan Zeynep
(tapi tdk dgn Selim, he..he..). Mereka terlihat akrab, tak lama temannya
itu perpamitan dan meninggalkan Zeynep.Nahhh ini dia yang
ditunggu-tunggu,
akhirnya sosok perdana Pelin keluar juga. Pelin duduk tidak jauh dari
meja ZeySel. Pelin mulai komat kamit ngomongin pengantin baru itu.Di
penjara : Arzu yang sedang galau, didatangi oleh teman napi lain. Mereka
terlihat berbicara serius. Sepertinya temannya itu memberitahukan bahwa
walau dipenjara, semua bisa diatur dengan uang. Kalau mau mendapatkan
keringanan dan kenyamanan juga pakai uang.Di kampus : ZeySel yang sedang
serius belajar tiba-tiba didatangi oleh Pelin. Pelin berbicara dengan
Zeynep, tapi Zeynep sepertinya kurang nyaman dengan kehadiran Pelin.
Pelin terlihat kaget dengan keadaan Zeynep yang berada di kursi roda.
Dengan cepat, Selim mengajak Zeynep meninggalkan ruangan itu. (Bye..bye
Pelin..). Pelin kelihatan sinis, sepertinya Pelin masih terobsesi
mendapatkan cinta Selim.Masih di ruang kampus, Zeynep berbicara dengan
Selim. (Zeynep berkata "istimiyorum" yang artinya saya tidak akan),
mungkin Zeynep mengatakan bahwa dia tidak akan masuk kelas, karena
Zeynep merasa belum siap back to campus dengan kondisi seperti ini.
Selim berusaha membujuknya, namun kekeh Zeynep tidak mau dan minta
tolong (Zeynep berkata"lutfen"
yg artinya tolong) untuk diantar pulang saja.Di mobil : Zeynep
berbincang dengan Selim. Taklama hp Selim berdering, dari Melek abla
rupanya. Melek menanyakan kabar Zeynep kepada Selim. Melek juga
menanyakan keadaan Elif. Melek berkeinginan datang ke rumah Emiroglu.
Jadi Melek meminta agar Elif dibawa pergi terlebih dahulu agar tidak
bertemu ibunyananti di rumah Emiroglu.Di rumah Emiroglu : Ny Aliye
tampak berbincang dengan Ipek. Sepertinya mereka membicarakan tentang
Tugce, yang kelakuannyamenjadi2
setelah ditinggal ibunya dan ribut mau ketemu ibunya. Gonca datang
memberi teh untk Ipek dan ny Aliye. Kemudian Ny Aliye menyuruh Gonca
untuk mengemaskan pakaian milik Arzu.Di dapur : hp Gonca berdering.
Ternyata Arzu menghubungi Gonca dari penjara. Mungkin Arzumenanyakan
kabar keadaan rumah Emiroglu. Sepertinya Gonca disuruh untuk mengawasi
gerak gerik Ny Aliye dan memberi informasi bila ada kejadian kejadian
lainnya. Selain itu Gonca disuruh untuk mengambil dan membawasemua
perhiasan milik Arzu ke penjara.Di makam ortu 2M (Melih-Melek) : Kenan
mendatangi makam ortu Melek (sepintas settingan makan ortu 2M ini
sepertinya berubahya?tdk sama spt wktu di season 1). Kenan berbicara
sendiri. Sepertinya Kenan menyesali atas apa yang telah diperbuat ibu
dan mertuanya hingga ortu Melek menjadi korban. Perseteruan perebutan
tambang emas. (Pertanyaan yg cukup mengganjal#admin,
kira2 Kenan tau ga ya klo Melih itu saudara kandungnya Melek?) Di rumah
Necdet : Necdet kedatangan seorang tamu, sepertinya tamu tersebut
adalah seorang pengacara.Di rumah Emiroglu : Akhirnya Melek datang ke
rumah Emiroglu. Untuk pertama kalinya mengijakkan kaki memasuki rumah
Emiroglu setelah 7 tahun lalu pergi meninggalkan Kenan (kalau wira wiri
di halaman, di kamar Aisye udahbiasa).Ny Aliye kelihatan begitu bingung
menghadapi kedatangan Melek. Ipek berusaha menenangkannya.Tak
lama Zeynep datang menemui Ipek dan Ny Aliye di ruang tamu. Bel
berbunyi, Kiraz segera membukakan pintu. Kiraz juga belum mengenal dan
melihat Melek sebelumnya, jadi sedikit terkejut. Lalu Kiraz
mempersilahkan masuk.Di ruang tamu sudah menunggu ny Aliye, Ipek dan
Zeynep. Alhamdulillah reaksi Ny Aliye menyambut kedatangan Melek dengan
baik, walau sedikit canggung.Di dapur, Kiraz mengatakan kepada Gonca
kalauada kakaknya Zeynep datang menjenguk, namanya Melek. Spontan, Gonca
langsung tersendak karena sedang minum. Gonca sangat kaget. Kiraz jadi
bingung kenapa Gonca sampai kaget seperti itu. Sepertinya Gonca
menceritakan kalau Melek itu dulu mantan istrinya tuan Kenan. Kiraz
kaget mendengar penjelasan Gonca.Gonca keluar dari dapur dan mengintip
ke ruang tamu. Kemudian Gonca naik ke lantai 2 menuju kamar Arzu.Di
rumah Necdet : tamu tersebut masih berbicara dengan Necdet. Sepertinya
pengacara itu yang akan di sewa Necdet untuk membantu membebaskan Arzu
dari tuduhan percobaan pembunuhan Zeynep.Di rumah Emiroglu : Melek
berbicara dengan Zeynep. Pembicaraannya begitu serius (disini#admin
merasa sedih, karena menyerahh ga bisa menebak apa yg mereka
bicarakan..). Tak lama kemudian Kiraz datang, mengatakan bahwa minuman
cay /teh sudah
disiapkan di ruang samping. Ipek, Zeynep dan Kiraz menuju ruang samping.
Sedangkan Ny Aliye mengajak Melek untuk berbicara sebentar (kira2 apa
ya, yg dibicarakan?).Di tempat cucian mobil : (baru enggeh nihh
sekarang, penataan ruangan jadi lebih rapi karena dirapihkan ny Tulay)
cie..cie..Muratdengan
penampilan barunya (rambut yg sdh di cukur) sedang asik menata rambut
dan menyemprotkan wewangian ( seperti mau ketemu pujaan hatinya nih).Di
rumah Feride : Feride yang sedang mengikat tali sepatunya kemudian
hendak mengambil buku yang dipegang ibunya. Tapi ibunya tidak
mengizinkan. Ibunya mulai marah (kalau bhsa medannya merepet/ngomel2
yg ga brenti2). Sampai2 buku Feride dilemparkan. Entah apa yang mereka
perdebatkan... (Mungkin Feride dilarang untk pergi kuliah?).Di rumah
Emiroglu : Melek dan Ny Aliye berbicara serius. Sepertinya Ny Aliye
menyatakan permohonan maaf dan penyesalannya karena dulu telah
menyuruhnya menjauhi Kenan.Di cucian mobil : Veysel datang, melihat
Murat yang mau pergi, akhirnya memberi uang. Sepertinya Ny Tulay
mendukung Murat untuk mengejar pujaan hatinya.Di rumah Emiroglu : Gonca
masuk ke kamar Arzu dan mengambil semua perhiasan dan mengemas beberapa
pakaian Arzu lalu dimasukkan ke dalam satu tas.Di dapur, Kiraz yang
sedang mengolah makanan didatangi oleh Ny Aliye. Tak lama terdengar
suara benda jatuh. Ny Aliye keluar dapur dan mendapati Gonca yang sedang
mengambil tas yg terjatuh. Ny Aliye curiga dan menyuruh Gonca membuka
isi tasnya. Nyariss saja, tiba-tiba Ipek memanggil Ny Aliye. Akhirnya
Gonca bisa bernafas lega dan segera keluar rumah membawa serta tas
itu.Di penjara : Arzu gelisah (modar-mandir) , karena menunggu
kedatangan Gonca. Kemudianbeberapa napi mulai mengancam dan memojokkan Arzu (mungkin mereka minta bukti kalau Arzu memang orang kaya).
lanjutan episode 202
di rumah Emiroglu :
Ny Aliye, Ipek, Zeynep danMelek sedang menikmati hidangannya. Mereka
asik berbincang, walaupun Melek juga aga sedikit canggung dengan keadaan
iniDi penjara : Akhirnya Gonca datang menemui Arzu di penjara. Arzu
terlihat senang dengan kedatangan Gonca dan menanyakan apa semua
perhiasan dan bajunya sudah dibawakan.Di cafe Melek : Melek terlihat
termenung. Gulnur menghampirinya dengan membawakan secangkir cay/teh.
Gulnur menanyakan keadaan Zeynep kepada Melek.Di penjara : Arzu mulai
terlihat emosi, entah apa yang dibicarkan dengan Gonca saat itu (mungkin
Gonca bilang kalau Melek datang ke rumah Emiroglu dan disambut hangat
oleh Ny Aliye).Setelah selesai berbicara dengan Gonca, Arzu kembali ke
sel dengan membawa tas nya. Tatapan sinis dari para napi lain yang
melihat Arzu membawa tas. Kemudian Arzu meletakkanperhiasannya
di dalam sarung bantalnya, akan tetapi teman napinya curiga dan
memperhatikan gerak gerik Arzu.Di cucian mobil : Veysel sedang duduk
santai, kemudian Gonca datang. (Mereka sudah lama tidak bersua sejak di
season 1 lalu, dulu kan partner) Gonca mengatakan bahwa Arzu sekarang
berada di penjara. Veysel sedikit terkejut, kemudian menanyakan kenapa
dia bisasampai di penjara.Di penjara : Arzu masih berbicara sendiri,
kemudian sipir memanggil Arzu. Arzupun keluar bersama sipir tersebut.Di
rumah Necdet : Necdet berbicara dengan pengacaranya. Dan pengacara
tersebut mengeluarkan sebuah dokumen. Mereka terlihat serius
berbicara.Di cucian mobil : Veysel sangat marah ketika mengetahui bahwa
Arzulah yang telah menembak Zeynep. Mereka juga membicarakanCD yang
diputar pada saat pernikahan berlangsung.Di penjara : Arzu kembali ke
sel dan mendapati bahwa semua perhiasannya yang disembunyikandi dalam sarung bantal itu raibbbb..bersambung....
Artikel keren lainnya: