http://mahidevranlovers.blogspot.com/
SHEHRAZAT SELASA 8 DES 2015
By WINDA SANANI
* Bennu & Kareem sedang berbicara mengenai perusahaan didepan jendela kamar hotel sambil memandang hamparan salju diluar, mereka jg sempat menyebut nama Onur.
* Malam hari... saat Kaan belajar, ibunya menelfon & berbicara sesuatu, diakhir pembicaraan Kaan menyebut "kakek" dan langsung mematikan telf. Shehrazat tampak keheranan diseberang telf.
Dilainsisi, Burhan baru tiba dirumah... dia mengatakan pd Nadide ttg rencana pernikahan Shehrazat, Nadide terkejut mendengarnya. Lalu Burhan menceritakan bahwa td menemui Kaan disekolah.
* Kaan sedang mencari sesuatu di dapur, tanpa sengaja tangannya tersiram air panas. Kaan menangis kesakitan, lalu Zeliha datang & membersihkan lukanya.
Dilain sisi, Beyza mendatangi Engin dirumahnya.
Kembali ke rumah Kaan... Zeliha mencoba menelfon Shehrazat sementara Kaan trus menangis & mengatakan pada Zeliha agar menelfon ayahnya. Lalu Kaan menelfon Onur sambil menangis, Kaan meminta pd ayahnya agar segera dtg kerumah. Onur terkejut & panik ketika mendengar tangisan Kaan. Onur yg baru saja pulang kerja, langsung kembali pergi menuju rumah Kaan.
* Beyza & Engin msh berbincang2... Beyza mengatupkan tangan & memohon sesuatu pada Engin, tp Engin meminta maaf karna tdk bisa memenuhinya. Tepat pada saat itu, Shehrazat menelfon Engin & meminta Engin dtg kerumahnya mengantar Kaan kerumah sakit.
Sementara itu, Onur sdh tiba dirumah Kaan. Onur lgsg menggendong Kaan & membawanya ke Rs. Diparkiran mobil, mereka berpapasan dgn Engin. Engin berusaha merebut Kaan dr gendongan Onur, tp Onur menepis tgn Engin dgn kasar. Engin memperingatkan sesuatu pd Onur, tp Onur hanya menatapnya tajam lalu masuk mobil & berlalu pergi membawa Kaan ke Rs. Engin mengikutinya di belakang.
* Masih dihotel... Kareem sdg direstoran menunggu kedatangan Bennu yg tak kunjung datang. Kareem mencari Bennu kekamar namun tidak ada. Saat Kareem berusaha menelfon, ternyata Bennu meninggalkan ponselnya. Lalu Kareem keluar hotel, dihamparan salju dekat hotel, Kareem menemukan Bennu sdg bermain salju dgn anak2 disana. Kareem & Bennu hanya saling memandang dr kejauhan.
Sementara itu di Rs, Kaan sdg diobati lukanya. Onur memangkunya sambil berusaha menenangkan dgn mengecup keningnya. Tanpa sengaja Onur melihat tulisan no telfnya ditelapak tangan Kaan, lalu Kaan menceritakan bahwa sebelumnya dia mencoba menelfon tp tdk direspon. Onur pun sgt terharu lalu mencium tangan Kaan (scene yg sgt maniss & mengharukan).
* Shehrazat baru tiba di Rs tepat pada saat Onur & Kaan keluar dr ruang dokter. Shehrazat lgsg merebut Kaan dr gendongan Onur, sementara Kaan trs memanggil2 ayahnya karna tdk mau melepaskan gendongannya. Onur mengatakan bhwa Kaan td menelfonya, lalu Shehrazat mengucapkan terimakasih pd Onur dgn terpaksa. Selanjutnya Onur pun bergegas pergi sambil menahan perasaan pilu mendengar teriakan Kaan yg tak henti memanggilnya, raut muka Shehrazat pun terlihat sedih meskipun ditutupi(scene yg miriss...).
* Onur tiba dirumah dgn lesu... Firdevs menyambutnya & menanyakan Kaan, namun Onur tdk menanggapinya. Sesampainya dikamar dan membuka lemari,Onur berteriak marah pada Firdevs karna sudah lancang memasukan kembali baju2 Shehrazat ke dlm lemari. Firdevs mencoba menjelaskan dgn berkata barangkali Onur tlh berubah pikiran. Namun Onur dgn gusar mengatakan tdk mau lagi melihat benda apapun milik Shehrazat dikamarnya. Lalu dgn emosi Onur berlalu pergi sambil menendang baju Shehrazat & membanting pintu lemari (serem bgt liat kemarahan Onur discene ini).
* Dirumah Shehrazat... Engin & Shehrazat sdg berbincang2, sementara ditempat lain, Onur mencoba menenangkan diri dgn berkuda.
Engin meminta izin utk memakaikan cincin dijari Shehrazat lalu mengeluarkan kotak berisi cincin. sambil tersenyum datar, Shehrazat mengijinkan Engin utk memakaian cincin tsb dijari manisnya. Engin memakaikan cincin tsb, lalu mengecup jemari Shehrazat...
Disaat yg sama Onur msh menunggang kuda.
* Pagi hari, Onur masih dikamar hotel setelah menghabiskan malam dgn teman kencannya (Sevda). Saat itu Onur keluar dr kmr mandi sambil merapikan kemejanya, Sevda menawarkan kopi pada Onur lalu dgn PD bertanya pd Onur kpn akan dikenalkan pd putrinya. Sevda melihat berita ttg pernikahan Shehrazat dikoran, kmd berkomentar menuduh mantan istri Onur tsb berselingkuh dgn Engin pd saat msh jd istri Onur. Onur sgt marah mendengar tuduhan Sevda, lalu dgn kasar Onur mengusir perempuan binal tsb keluar kamar hotel tanpa peduli dia msh memakai handuk (wkwkwkwk).
Setelah kepergian Sevda, Onur duduk ditepi ranjang sambil melamun memegang koran tadi.
* Engin & Duru tiba dirumah Shehrazat, mereka akan mengajak Kaan ke bioskop. Kaan terlihat terpaksa setelah sebelumnya dibujuk Shehrazat. Dia hanya menunduk saat Engin & Duru menyapanya.
Sementara itu Sheval mendatangi Bennu dirumahnya, dia mengungkapkan kekecewaan atas keputusan Bennu utk bercerai dgn Kareem.
* Onur bersiap2 akan keluar rumah, sebelumnya dia berbicara pd Nilufer & berpesan sesuatu pd Firdevs. Sepeninggal Onur, Nilufer menangis karna sgt merindukan Kaan. Firdevs berusaha menghiburnya.
Kembali kerumah Bennu... Sheval berusaha menasehati & membujuk Bennu. Namun Bennu keras kepala & dgn tegas berbicara pada Sheval bahwa dia tetap pada pendiriannya.
Dilain sisi, Kareem sdg curhat dgn Mert di Club. Kareem jg membahas ttg masalah Onur & Shehrazat. Mendengar itu, Mert lalu menunjukkan koran ttg berita pernikahan Shehrazat pd Kareem. Kareem sgt terkejut lalu bergegas pergi utk menemui Shehrazat.
* Onur sedang di Club ditemani seorang wanita... Sementara itu Kareem sdh tiba dirumah Shehrazat. Shehrazat terkejut, lalu berusaha mengusir Kareem sambil menutup pintu. Namun Kareem menahannya & mengatakan sesuatu.
Kembali ke Onur... Sevda mendatangi Onur yg msh berbincang2 dgn wanita td. Sevda berkenalan dgn wanita tsb, lalu mengatakan hal buruk ttg Onur dgn kesal lalu pergi. Onur duduk membelakangi & tdk mempedulikan ucapan Sevda.
Baca juga ulasan lainnya tentang Shehrazat Episode 129 dengan cara Klik Link di Bawah ini...
* Kareem mulai bercerita pada Shehrazat bahwa Onur tdk bersalah, dia mengetahui sendiri ttg skandal malam gelap itu. Awalnya dia mendapat petunjuk dr Tn.Zafer lalu mulai menyelidiki lewat cctv hotel. Selain itu Kareem jg mengatakan hal yg membuat Shehrazat terkejut (mgkin ttg perceraiannya).
Sementara itu ditempat lain, Beyza merasa sedih ketika menerima undangan pernikahan Shehrazat & Engin dr Duru.
* Dirumah... Onur sdg curhat dgn Firdevs menyebut kata wanita (sepertinya Onur kembali tdk percaya dgn wanita). Disisi lain... Kaan yg dlm perjalanan pulang, jg sdg curhat pada Engin mengenai rencana pernikahan ibunya.
* Setelah mengobrol panjang lebar dgn Shehrazat, Kareem berpamitan pulang (lebih tepatnya diusir secara halus sama Shehrazat). Saat didepan pintu, Kareem berpapasan dgn Kaan yg dtg bersama Engin. Kaan lgsg berlari memeluknya erat, sementara Kareem & Engin saling bertatapan.
* Pagi hari... Ali kemal & Ghani sudah bebas dr penjara. Mereka nampak kebingungan ketika berdiskusi akan plg kerumah atau kemana. Mereka menyebut2 nama Fusun.
Disisi lain, Fusun sdg membantu Nimet didapur.... Nadide mendatangi mereka & mengatakan sesuatu. Tepat pd saat itu Ali kemal menelfon, mengabarkan jika sdh bebas. Selain itu Ali Kemal jg sepertinya membujuk Fusun agar diizinkan plg kerumah.
* Shehrazat sdg merapikan buku2nya dibantu oleh Engin, tanpa sengaja Engin menjatuhkan selembar kertas yg terselip dr dlm buku. Engin memungut lalu membaca tulisan dikertas tsb, yg ternyata syair Onur.
"Sayangku, aku korban dari mata hitammu. Panah dari pandanganmu membuatku berdarah. Hatiku di dataran, tetapi karena matamu ... itu 100 kali lebih bahagia karena dia mencintaimu" (by ONUR)
Setelah membacanya, Engin berkomentar ttg curahan hati Onur di syair tsb, Engin menyadari bahwa seorang Onur Aksal memiliki cinta yg begitu besar utk Shehrazat. Dengan kesal Shehrazat merebut kertas tsb dr tangan Engin, dia merasa Engin tdk mempercayai bhwa ia akan melupakan masalalunya & menikah dgnnya, lalu Shehrazat meninggalkan Engin stelah sempat bersitegang.
Dilain sisi, Bennu & Kareem sdh berada dipengadilan utk mengikuti sidang pertama perceraian mereka. Pd kesempatan terakhir itu, Kareem msh berusaha membujuk Bennu utk membatalkan perceraian.
* Ali kemal & Ghani tiba dirumah, Fusun menyambut mereka dgn ketus. Karna tdk memiliki uang, Ali kemal meminta uang 60Lira utk membayar taxi. Selanjutnya mereka msk kedlm, diruang tamu Nadide sdh menunggu mereka. Dihadapan Nadide keduanya menunduk sedih menyesali perbuatannya, lalu bergantian minta maaf sambil mencium tangan Nadide.
* Shehrazat sdg dlam perjalanan kekantor Onur... dia menangis sambil memandangi kertas yg bertuliskan syair Onur.
Dilain sisi, Onur kembali memarahi Nurhayat karna berkas kontrak kerja dgn perusahaan Rusia tdk sesuai dgn yg ia harapkan. Bersamaan dgn itu, taxi Shehrazat memasuki plataran Binyapi. Security menyapanya, tp Shehrazat nampak ragu & hanya bisa menangis pilu memandang kantor mantan suaminya itu dr dalam taxi.
* Onur sedang serius memeriksa berkas2, ketika ada suara ketukan pintu. Onur mengira Nurhayat yg masuk utk menyerahkan dokumen yg akan dia analisa.
Setelah beberapa saat hening, Onur terkejut karna Shehrazat yg berdiri dihadapannya. Shehrazat tersenyum manis menyapanya, lalu dia meminta waktu utk berbicara. Onur yg sedari td bersikap dingin mulai beranjak dr duduknya, lalu mengatakan sdh tdk ada lagi yg perlu dibicarakan & bertanya knp Shehrazat berubah pikiran. Shehrazat menceritakan bhwa Kareem menemuinya & mengatakan yg sebenarnya. Lalu Onur berkata yg membuat Shehrazat tercengang. Onur trus berbicara penuh amarah menghakimi mantan istrinya itu. Shehrazat nampak menyesali perbuatannya, lalu dia bermaksud pergi tp Onur memanggilnya kembali. Shehrazat sdikit tersenyum, namun ternyata Onur mengatakan hal yg membuatnya semakin sedih bercampur malu. Onur mendoakan semoga pernikahannya dgn Engin, kelak tdk seperti ini.
Lalu Shehrazat berlalu pergi menahan tangis, sementara Onur terduduk lemas dikursinya. (Dialog selengkapnya di BS)
* Dalam perjalanan pulang Shehrazat kembali membaca syair Onur sambil menangis tersedu.
Dilain sisi...pulang dr persidangan, Bennu & Kareem berbincang2 didermaga tepi Bhosporus. Bennu mengungkapkan keinginannya utk pergi ke Amerika menemui ibunya.
#BINBIRGECE89-90 (Tayang selasa, 8 Des 2015
By Naniek Winda
Kaan
sedang di dapur kemudian secara ta sengaja terkena tumpahan air panas
saat dia akan mengambil sesuatu dr rak atas, diapun manangis kesakitan,
Pengasuhnya berusaha menelpon Shehrazat tapi dia meminta ditelponkan
ayahnya, Kaanpun menelpon Onur yg saat itu baru tiba d rumah, Kaan
meminta Onur segera datang sambil menangis menahan sakit, Onur yg
mendengar putra kesayangannya menangis langsung panik dan segera
bergegas pergi
Onur
ta tega melihat Kaan yg sedang d rawat lukanya d RS, saat dia melihat
tangan Kaan, dia melihat goresan nomer ponselnya d telapak tangan Kaan,
Kaanpun bercerita jika tadi dia menelponnya tapi ayahnya ta menjawab
telponnya, Onur terlihat sedih kemudian mencium tangan Kaan
Shehrazat
tiba d RS tepat saat Kaan selesai d obati, diapun segera merebut Kaan
dr gendongan Onur, Onur menceritakan jika Kaan menelponnya dan dia
segera datang, kemudian Onurpun berlalu menibggalkan Kaan yg terus
berteriak memanggilnya dan memintanya tdk pergi
(Kasian Kaan ������)
Kemudian di rumah Onur sangat frustasi dan marah dia memanggil Firdev untuk.membuang semua barang" Shehrazat di kamarnya
Malam itu Onur berkuda sambil suara hatinya mengungkapkan kepedihannya, sementara Engin sedang bersama Shehrazat dan melamarnya
"
Hari ini datang, hari dimana cinta yang kehangatannya panas dari neraka
datang dan membakar hatiku. Selanjutnya, hari-hariku berubah menjadi
malam yang kekal. Lilin harapanku padam. Kekasihku, bahwa kau meniupkan
angin kekejaman ke wajahku ... ada cinta yang sangat besar dalam hatiku...dan itu berubah menjadi abu"
+
E: Malam ini, jika kita sedang makan malam saja, aku akan memintamu ...
jika kau mengizinkan aku untuk memakaikan ini untukmu (Engin
menunjukkan cincin)
* S: Apakah kau bisa memakaikannya untukku?
(Engin memasangkan cincinnya lalu mengecup tangan Shehrazat)
"Tapi
kau harus tahu, bahwa dalam hidup, ada keadilan. Kau akan bangun dari
mimpi buruk, saat tidur di tangan orang asing. Jantungmu akan merasakan
kekejaman yang menunjukkan kepadaku. Kekasihku, giliranmu sekarang, Kau
akan terbakar "
Paginya
Onur kembali pada kebiasaan buruknya, bersama teman kencan semalamnya d
hotel, saat itu mereka mengetahui berita pernikahan Shehrazat di koran,
Onurpun murka dan menguair teman kencannya secara kasar
X: Apa kau mau secangkir kopi? Kapan aku akan bertemu putrimu?
- O: Mengapa kau menanyakannya?
. X: Apakah in belum waktunya? Sudah sekitar satu bulan kita berkencan
- O: Kita tidak berkencan
.
X: Aaa,..lihat-lihat, mantan istrimu akan menikah. Hebat, ini terlalu
cepat. Mungkin pria ini ada saat kau msh menikah dg nya. Dia terlihat
tampan, Hebat untuk istrimu
(Onur merebut korannya) Apakah kau menceraikannya ketika kau tahu bahwa dia megkhianatimu?
- O: keluar dari sini!
. X: Apa?
- O: keluar! pergilah!
Saat
Kareem d Club bersama Mert dia melihat berita pernikahan Shehrazat dan
Engin, diapun segera bergegas menemui Shehrazat d rumahnya, Kareem
menjelaskan semua pada Shehrazat, disisi lain Onur menikmati malam
dengan wanita"nya d Club
Saat merapikan barang" Shehrazat, Engin menemukan surat Onur dan membacanya, lalu merekapun sedikit terlibat perdebatan
"Sayangku, aku korban dari mata
hitammu. Panah dari pandanganmu membuatku berdarah. Hatiku di dataran,
tetapi karena matamu ... itu 100 kali lebih bahagia karena dia
mencintaimu"
+ E: Apa ini? Onur Aksal adalah seorang penyair juga?
* S: Ini abstrak dari dongeng "1001 malam"
+
E: Aah, tentu saja saya mengerti, 1001 malam. Dongeng dari Shehrazat
dan Sah Sehriyar. Saya kira bahwa itu berbicara tentang cinta yang besar
(Shehrazat merebut surat itu)
* S: Engin, tidakkah aku memberitahumu bahwa aku tidak lagi mencintai Onur?
+ E: Kau mengatakan begitu, tapi ketika aku melihat catatan ini ...
*
S: Aku setuju untuk menikah, untuk melupakan masa laluku. Jika kau
mengingatkan kepadaku sepanjang waktu, kita tidak akan merencanakannya
+ E: Shehrazat, Jangan Katakan omong kosong
* S: Kau mengatakan bahwa kau ingin ketenangan. Ini adalah yang sangat aku inginkan
+ E: Baiklah, baiklah aku meminta kau untuk memaafkanku. Bisakah kau berhenti?
* S: Apakah kau bisa melepaskan tanganku?
+ E: Kemana kau akan pergi?
* S: Aku ingin udara segar
Akhirnya Bennu dan Kareempun menghadiri sidang perceraian mereka, Kareem nampak sangat berat hati dan pasrah
Dengan
menggenggam surat Onur Shehrazat memberanikan diri menemui Onur
dikantornya, tapi disana Onur yg sudah sangat terluka justru
menghakiminya, Nasi sudah menjadi bubur dan saat inilah klimaks dr
semuanya Shehrazat hanya terlihat mempermalukan dirinya sendiri saat
menemui mantan suami yg selalu disakitinya
* S: Hallo... Aku datang untuk berbicara denganmu
- O: Tidak ada yang perlu dibicarakan. Mengapa kau berubah pikiran?
* S: Kemarin malam, Tn. Kareem datang. Dia menjelaskan semuanya padaku
- O: Benarkah?
*
S: Dia bersumpah bahwa kau tidak mengatakan kepadanya bahwa aku adalah
wanita itu. Ia menemukannya sendiri. Dia menjelaskan kepadaku bagaimana
dia tahu. Malam itu, Tn. Zafer melihat kita di hotel
- O: Jadi, apakah kau percaya Kareem?
* S: Ya, saya percaya dia
- O: Bagus... Jadi, untuk percaya ... bahwa aku mengatakan yang sebenarnya ... Kareem harus tetap memberitahu kepadamu
* S: Onur, aku ...
-
O: Anda tidak pernah percaya padaku Shehrazat ... Kau tidak pernah
percaya padaku. Kata-kataku, sumpahku, cintaku ... ta ada nilainya
untukmu. Itu berarti bahwa aku tidak berharga untukmu
* S: Tidak, aku percaya
- O: Jika kau percaya, mengapa kau pergi? Mengapa kau tidak di sampingku selama ini?
* S: Aku tidak bisa tinggal setelah apa yang terjadi
-
O: Apa yang berubah sekarang? Semua ini masih ada dalam hidup kita, di
masa lalu kita. Apa yang berubah Shehrazat? Apa yang berubah kecuali
kenyataan ... Bahwa kau menghancurkanku setiap kali?
* S: Aku... bahwa aku mencintaimu ...
-
O: Ya ...? Jadi kau mencintaiku... ? Kau tidak dapat menyelesaikan
bahkan kata tunggal itu. Cinta adalah penyerahan tanpa syarat Shehrazat.
Kau harus memberikan semuanya sendiri ... semua keberadaanmu, Aku
memberimu segalanya !!! tapi kamu? Kau tidak
memberiku apa-apa ... Tidak !!!
* S: Kau benar
(Shehrazat berpaling dan hendak pergi)
- O: Shehrazat ... Kau akan menikah, aku ingin kau bahagia. Aku berharap pernikahan ini tidak akan seperti pernikahan kita
(Shehrazatpun.pergi meninggalkan ruangan Onur dengan tangis penyesalannya)
Winda Sanani
* Shehrazat dan Engin masih mengobrol sebelum akhirnya Engin hendak
pamit, tp saat itu ponsel Shehrazat berdering, dia mengangkatnya dan
sangat trkejut mendengar suara d seberang sana, Shehrazat mengenali
bahwa it suara Eda, Eda memintanya agar tdk menutup tlpnya, dia mulai
meracau mengatakan kejahatan"nya termasuk penyebab keguguran pd pesta
pernikahannya, Shehrazat terlihat marah dan panik, Eda trs meracau di
tengah kepulan gas beracun yg trs memenuhi udara dalam mobil, Engin ikut
ta tenang melihat kepanikan Shehrazat, diapun merebut ponsel Shehrazat
dan memaki penelpon d seberang sana, Eda segera menutup telponnya,
kemudian menangis
* Shehrazat sedang berhias sambil mengatakan bbrp pesan utk
Zelihe(pengasuh Kaan), sementara Kaan yg sedang sarapan mengetahui
ibunya masih d kamar dia berusaha membuka buku telpon dan mencari
sesuatu, saat ibunya dtg dia pura" mengatakan sesuatu dan kembali ke
meja makan mengambil pena dr kotak pensilnya dan menuliskan nomer tlp yg
telah dia lihat ke telapak tangannya, lalu diapun berangkat sekolah
diantar ibunya, disisi lain Onur sedang marah pd Nn. Pinar, Burak yg
mendengar teriakan Onur menanyakan pd Nurhayat, kemudian setelah Nn.
Pinar keluar dr ruangan Onur, Burakpun menemui Onur dan menanyakan ap yg
terjadi, Onur trlihat emosi dan tdk fokus pd pekerjaannya, sebelum
keluar Burak mengatakan sesuatu yg membuat Onur merenung
* Shehrazat sedang d ruangan Engin selesai membahas proyek, disisi lain
Fusun meminta ijin pd ibunya utk mengunjungi Ali Kemal, Burhan lalu
mengambil ponselnya hendak menelpon pengacara, tp nampaknya Nadide
mencegahnya, mereka sempat berdebat sebelum akhirnya Burhan mengurungkan
niatnya
* Bennu dan Kareem menikmati kopi d hotel sambil berbincang, sementara
Fusun sdh berada d kantor polisi mengunjungi suaminya, setelah mengobrol
dg cukup tegas pd suaminya dia juga menemui Ghani adiknya, Sedangkan
Onur dikantornya dia membuka laptopnya dan memasukkan kata kunci
Shehrazat Aksal d mesin pencari google, dia menemukan foto mantan
istrinya it bersama Engin, Onur memperhatikannya dan bergumam "mungkin
kau tidak pernah mencintaiku sama sekali... sama sekali" , lalu berdiri
dan meninggalkan ruangannya,tepat saat itu Kaan menelponnya dr telepon
umum, krn Onur meletakkan ponselnya d meja jd dia tak mengetahui
panggilan itu, Kaanpun kecewa krn telponnya pd ayahnya tdk d jawab
Setelah mendengar pengakuan Eda bhwa Edalah yg menghancurkan RT-nya, Shehrazat yg msh shock langsung mnelfon Onur.
- O: Hallo ...
* S: Onur
- O: Shehrazat
* S: Teh yang dia berikan untuk ku pd hari pernikahan kita mengandung racun, dia akan membunuhku, tapi aku kehilangan bayiku
- O: Shehrazat, apa yang kau katakan?
* S: Dia seorang wanita yang berbahaya, hentikan dia Onur, dia akan membahayakan kita, Aku mohon
- O: Baiklah, baiklah...Jangan takut
* S: Jaga dirimu dan Nilufer
- O: Cintaku dia tidak akan melakukan apa-apa, Apa kau di rumah? aku akan datang...(Onur masih memanggilnya cintaku ��)
* S: Tidak, aku baik" saja,jangan khawatirkan tentangku
- O : Shehrazat, jangan keras kepala, aku ingin berada disampingmu!
* S: Tidak, kau tidak perlu melakukannya, Bye!
Setelah menerima telf dr Shehrazat, Onur bergegas menjemput Shehrazat setelah sebelumnya berpesan sesuatu pd Firdevs.
* Shehrazat yg masih panik refleks langsung menelpon Onur, dia langsung
bercerita bahwa teh yg diminumnya sebelum pesta pernikahan mengandung
racun, seharusnya dia yg mati tapi dia kehilangan bayinya, Shehrazat
meminta Onur menghentikan wanita berbahaya itu, dan berhati" menjaga
Nilufer, Onur yg masih bingung dg apa yg d katakan Shehrazat mulai
mengerti jika yg dimaksud adalah Eda, Onurpun terlihat panik dan
berusaha menenangkan Shehrazat, tanpa sengaja Onur memanggilnya
"Cintaku... dia tidak akan melakukan apa" tenanglah, Apa kau dirumah?Aku
akan datang..." (mmm Onur ��)
, tp Shehrazat menolaknya dan mengatakan bahwa dia baik" saja,
sementara di sisi lain Eda memandangi satu persatu foto" org" yg telah
dia hancurkan, terakhir dia mamandang foto Ahmed lalu menciumnya,
ditengah kepulan gas beracun yg trs mengisi ruangan dalam mobil
* Selesai menutup telponnya, Engin
mencoba menenangkan Shehrazat diapun memeluknya, kemudian Shehrazat
menceritakan ttg Eda, disisi lain Onur segera bergegas mengambil
mantelnya dan berpesan pd Firdev agar menjaga Nilufer diapun akan segera
menghubungi keamanan, diapun berkata akan membawa Shehrazat saat Firdev
menanyakan kepergiannya yg buru" itu, sementara Engin nampaknya
mengkhawatirkan ttg keselamatan Shehrazat dan Kaan, dia berencana
membawa mereka pergi, Shehrazat perlahan membangunkan Kaan yg saat it
sdh terlelap
* Kareem mengobrol dg Mert d Club, dia mencurahkan semua masalahnya pd
sahabatnya itu, seperti biasa Mert menanggapinya dg santai, kemudian
Onur menelpon Kareem mengabarkan ttg tlp Shehrazat, Kareempun nampak
terkejut menyebut nama Eda, disisi lain Engin menggendong Kaan yg masih
trtidur, saat mereka sampai d depan tepat saat it mobil Onur juga dtg,
dia segera menghentikan Shehrazat dan memintanya ikut bersamanya,
Shehrazat menolak, Onur trs meminta pd Shehrazat sambil menahan pintu
mobil yg sdh dbukakan Engin utk Shehrazat, dia menginginkan Shehrazat
aman bersamanya, Shehrazat ta bergeming, dia berkata bahwa dia dan Kaan
akan aman, kemudian masuk mobil, Enginpun memintanya pergi, Onur
menolaknya dia tdk akan pergi tanpa istrinya, merekapun berdebat Engin
mengatakan bahwa Shehrazat bukan lagi isrinya melainkan akan menjadi
istri Engin sebentar lagi, jd jangan lagi mengganggu mereka, lalu
meninggalkan Onur dg kekecewaannya
* Ali Kemal dan Ghani msh berada d
gudang pabrik, sementara Fusun menunggu kedatangan suaminya dg minum teh
d dapur sambil.berbincang dg Nimet, ta lama Ali Kemalpun tiba d rumah
Fusun nampak gelisah smbil brtanya, kemudian menyiapkan makan malam utk
adik dan suaminya, sambil menemani mereka makan, Fusun msh nampak
mempertanyakan sikap Ali Kemal dan Ghani yg berubah, disisi lain Burhan
menelpon dokter terkait kesehatan Nadide, kemudian memberikan obat utk
Nadide, tiba" dia mendapat telpon dan nampak sangat terkejut dg berita d
seberang sana, Nadidepun terkejut setelah Burhan menceritakannya,
kemudian mereka berbincang ttg Ali Kemal dan Ghani (sepertinya tlp dr
polisi ttg kasus Ali Kemal d pabrik)
* Burhan mendatangi Ali Kemal dan Ghani yg tengah makan, keduanya nampak
trkejut, disisi lain Tn. Tugrul beserta anak buahnya sdh tiba d TKP
terbunuhnya Tn. Fatih, sedang melakukan olah TKP, dia menunjukkan foto
Eda pd penjaga apartemen dan membenarkan itu foto Nilgul penghuni
apartement trsebut
* Shehrazat sdh tiba d rmh Engin, Kaan terbangun, lalu setelah melepas
jaketnya Shehrazat kembali menyelimutinya, sementara Onur tiba d
rumahnya dg lesu, Firdev nampak bingung mencari Shehrazat yg saat it tdk
dtg bersama majikannya, Firdev memberanikan diri bertanya mengapa
Shehrazat tdk dtg saat membawakan makanan utk Onur, Onurpun menjawab
jika dia tdk akan pernah dtg, meski berapa kalipun aku mengatakan berapa
banyak aku mencintainya, dia tetap tidak akan pernah datang, Firdevpun
mencoba menghibur majikannya bahwa suatu saat kata saja tdk akan cukup
* Kareem tiba d rumahnya brsama bbrp org polisi, disaat it Bennu sedang
mengobrol dg Mellek, kemudian Kareem menceritakan jika Eda menelpon
Shehrazat, di rumah Engin mereka mengobrol dan saat Engin akan mencium
Shehrazat dia merebahkan kepalanya d dada Engin, saat kembali Engin akan
menciumnya Kaan memanggailnya, Kaan mimpi buruk diapun menangis d
pelukan ibunya (Om Engin gagal ya? ������), disisi lain Onur melamun dg
wajah sedih dan tertekan d kamarnya
* Paginya Bennu sdh bersiap akan pergi saat yg lain msh terlelap, dia
turun dr kamar membawa tas pakaian dan meninggalkan sepucuk surat d meja
samping Kareem yg trtidur d aofa, kemudian dia menuju garasi, diapun
merasa heran krn banyak asap mengepul d garasi, dg terbatuk dia
mendekati mobil dan sangat trkejut melihat Eda disana, diapun berteriak
memanggil suaminya, Kareem dan Mellek segera trbangun dan berlari ke
garasi, dia segera memeluk Bennu dan sangat miris melihat Eda disana
* Burhan sdg di kantor polisi mengobrol dg komandan polisi, kemudian
seorang polisi masuk dan mengatakan sesuatu yg membuat Burhan twrkejut,
polisi it menyebut nama Ali Kemal, sementara Bennu berdebat dg Mellek,
dia tetap akan pergi meski Mellek mencegahnya
* Ali Kemal dan Ghani sedang ad d pabrik dan berbincang dg seorang
pegawai, ta lama Burhan dtg bersama polisi, Burhan langsung menampar Ali
Kemal hingga trjatuh lalu menendangnya, diapun memukul Ghani hingga
tersungkur, Ghani mencoba menjelaskan sesuatu tp Burhan sdh trlajur
marah diapun kmbali menendang Ghani, kemudian polisi membawa keduanya
* Engin dan Shehrazat bersiap akan sarapan, saat mengobrol Shehrazat
memeluk Engin, lalu ponsel Engin berdering dan suara d seberang sana
mengabarkan ttg kematian Eda Akinay, disisi lain Burhan tiba d rumahnya
dg lesu, Fusun membukakan pintu dan merasa heran dg wajah mertuanya yg
tdk sprti biasanya
* Kareem dan Mellek berada d kantor polisi, menunggu Bennu yg saat it
sdg d ruangan komandan polisi, ta lama Onurpun dtg berpapasan dg Kareem
dan Bennu yg sdh akan pergi, disisi lain Shehrazat sdg d ruangan Engin
dia brsiap utk k kantor polisi, Engin mencoba menenangkannya, sementara
Burhan mengobrol dg Fusun d dapur, Fusun trlihat sangat sedih dan
bingung, saat itu Nadide yg tiba" melintas ta sengaja mendengar
pembicaraan mereka ttg masalah yg menimpa Ali Kemal, Burhan menyebut Ali
Kemal terlibat hutang sebesar 300.000 dolar, Nadidepun kemudian
menghampiri mereka dan sangat marah
Shehrazat & Onur tak sengaja berpapasan di tangga kantor polisi, lalu Onur memaksa mengajak Shehrazat pergi utk bicara.
* S: Aku diminta Tn. Tugrul menemuinya, aku bukan ingin bertemu denganmu. Dapatkah kau pergi dan tdk menghalangi jalanku?
- O: Tidak ... kita harus bicara
* S: Kita tidak memiliki sesuatupun untuk dibicarakan
- O: Kita harus... kita harus bicara
* S: Tinggalkan aku Tn. Tugrul sdh menungguku
- O: Biarkan dia menunggu. Kita akan bicara Shehrazat, jika kita tidak bicara, aku akan membuat hidupmu seperti dineraka
* S: Apa?
-
O: Entahlah kita akan berbicara atau aku tidak akan membiarkan kau
tinggal dimanapun, kemanapun kau pergi, aku akan menemukanmu, apakah kau
mengerti? Sekarang, ayo ikut denganku
* S: Mengapa kau melakukan ini padaku?
- O: kau!... mengapa kau melakukannya padaku?
(Onur memaksa Shehrazat masuk mobil)
* Shehrazat tiba d kantor polisi, disaat menaiki tangga dia berpapasan
dg Onur, Onur segera meraih lengannya, Shehrazat memintanya melepaskan
krn dia dtg utk bertemu dg Tn. Tugrul, Onur memaksanya utk ikut krn
mereka harus bicara, jika Shehrazat menolak Onur akan membuat hidupnya
sulit, krn kemanapun dia pergi Onur akan bisa menemukannya, Shehrazatpun
akhirnya tdk bisa menolak dan mengikuti Onur kemobilnya
LANJUT Shehrazat ANTV Episode 130 Rabu 10 Desember 2015