http://mahidevranlovers.blogspot.com/
Episode 194
Tiba di depan rumah Melek,
tampak Kenan & Melek terkejut melihat simbol gambar kepala ular yg
di pintu rumah Melek. Simbol itu mengingatkan Melek pd saat dia di culik
anak buah Necdet (ayah Arzu),dia juga melihat simbolitu di tembok
tempat dia di sekap kemarin. Melek pun panik, khawatir dg keadaan Elif.
Saat ia ingin segera masuk rumahnya kemudian Kenan mencegah, lalu Kenan
dg hati2 masuk rumah di ikuti oleh Melek. Tapi ternyata rumah itu
kosong. Kemudian Kenan keluar berusaha mencari siapa yg menempelkan
gambar tsb. Pada saat Kenan keluar Melek kemudian menelpon Gulnur.
Karena di rumah tidak ada orang akhirnya Kenan & Melek pun pergi.Di
tempat lain, Erkut terlihat marah & menggedor2 pintu gudang tempat
dia di sekap. Tak lama kemudian salah seorang penculiknya tsb masuk.
Erkut terlihat sangat marah & ingin menghajar orang tsb, namun laki2
itu lalu menodongkan pistolnya ke arah Erkut.l sambil melemparkan
sesuatu. Kemudian laki2 tersebutpergi. Erkut terlihat kesal. Saat dia
menggeser karung yg bertumpuk di gudang itu, dia melihat gambar simbol
kepala ular di tembok.Di RS, Zeynep msh terlihat sedih & emosional.
Namun dg sabar Selim terus menghiburnya & berusaha membesarkan
hatinya. Zeynep Zeynep menangis lalu memeluk Selim sambil menumpahkan
air matanya.Di kafe, Gulnur sedang menemani Elif bermain,Gulnur bilang
ke Elif ibunya sudah di rumah. Elifkemudian ingin pulang namun Gulnur
mencegahnya. Dari kejahuan terlihat seorang laki2 yg sedang mengawasi
Elif & Gulnur di kafel. Saat Elif bermain bola, lalu bolanya
menggelinding ke jalan. Saat Elif mau mengambilnya ternyata laki2 itu
sudah mengambilnya duluan lalu memberikannya pd Elif. Melek yg baru
datang melihat hal itu langsung lari menghampiri Elif lalu
menggendongnya.Kemudian
laki2 itu pun pergi.Melek kemudian pamit ke Gulnur mengajak Elif ke
RS.Di tempat lain, Kenan sedang melaporkan kejadian tadi ke polisi.Di
RS, Zeynep duduk di kursi roda sambil melamun. Kemudian Selim masuk
& tak henti2nya membesarkan hati Zeynep sambil menciumi tangan
Zeynep.Di rumah Emiroglu, Gonca sedang memberezkan sprei tempat tidur
Zeynep & Selim. Gonca melihat foto Selim & Zeynep di meja,
hatinya hancurTak lama kemudian Arzu pun masuk. Arzu lalu memegang &
memandangi foto tsb dg senyuman sinis.Saat Melek & Elif berjalan
menuju RS, Melek melihat laki2 yg mendekati Elif tadi di balik pagar
jalan. Namun setelah Melek menengok, laki2 itu sudah gak ada di
tempatnya. Melek punbergegas masuk ke RS. Sampe di dalam RS, Elif
menceritakan pada Melek soal kondisi Zeynep yg lumpuh. Melek terlihat
kaget lalu segera mengajak Elif masuk ke kamar Zeynep. Melek shock &
kaget melihat keadaan Zeynep. Melek menangis lalu memeluk Zeynep. Selim
hanya bisa terdiam melihat hal itu.Di rumah Emiroglu, Arzu sedang
menyisir rambutnya di depan kaca, tiba2 terdengar suarabising. Lalu Arzu
keluar & ternyata paman Sadik sedang membetulkan tempat tidur
Zeynep & Selim.Di dapur, bibi Kiraz & Gonca sedang bekerja,
nyonya Aliye masuk. Saat mereka sedang mengobrol Arzu datang. Arzu
kliatan gak senangdg hal itu. Lalu Arzu mengajak bicara nyonya Aliye
bicara di ruang tamu. Arzu terlihat berbicara keras sama nyonya Aliye,
namun nyonya Aliye membalaznya dg bicara keras pula.Di RS, Zeynep sudah
boleh pulang. Zeynep di dorong Selim menuju mobilnya di ikuti Elif &
Melek. Kenan menelpon Melek, lalu Melek menceritakan soal Zeynep yg mau
pulang. Melek kemudian menitipkan Elif
ikut bersama Selim &
Zeynep.Di rumah Emiroglu, bibi Kiraz terlihat girang melihat mobil
Selim. Semua kemudian keluar menyambut Zeynep datang, kecuali Arzu.
Namun saat Selim mengeluarkan kursi roda daribagasi mobil, semua nampak
terdiam & terharumelihat kondisi Zeynep. Saat Semua sedang menyambut
Zeynep di ruang tamu, kemudian Arzu datang dg kata2 nyinyirnya pd
Zeynep. Semua terdiam & menahan geram. Arzu lalu ingin mendorong
Zeynep ke kamar namun Selim mencegahnya, kemudian Selim sendiri
ygmengantar Zeynep ke kamar.Di tempat lain Kenan mengajak minum &
berbicara di kafe.Di tempat paman Efrus, Melih sedang mengobrol dg paman
Efrus. Melih menceritakansoa
l
Zeynep. Melih terlihat sangat menyesal dg kejadian itu.Di kamar tidur
Necdet, dia sedang berdiri di depan kaca sambil ketawa2. Lalu dia
membuka bajunya. Dan ternyata di punggungnya ada sebuah tato simbol
kepala ular.Melih bertemu Melek di tepi danau.Kembali ke rumah Emiroglu,
selim mengajak Zeynep keluar di balkon atas. Selim menunjukkan
pemandangan yg indah di sekitar rumah tersebut. Namun pandangan Zeynep
hanya tertuju pada kolam renang yg mengingatkannyapd
tragedi di malam pernikahannya. Zeynep kemudian kembali menangis
histeris mengingat hal tsb. Selim pun tak henti2 menghibur &
membesarkan hati Zeynep. Lalu mereka masuk lagi ke kamar.Sementara
itu di ruang tamu,Arzu, nyonya Aliye& Ipek sedang mengobrol. Arzu
semakin menjadi2 memperlihatkan sikap aroganya. Dia berani bicara keras
& mengancam pada nyonya Aliye. Ipek yg terima ibunya di bentak pun
marah sama Arzu. Arzu berlagak seperti nyonyabesar memanggil bibi Kiraz
untuk membuatkan minum lalu dia duduk di tempat duduk nyonya Aliye. Bibi
Kiraz dg ketakutan lalu ke dapur. Saking gugupnya dia menumpahkan air
terkena Gonca. Gonca yg melihat hal itu justru meledek yg membikin bibi
Kiraz smakin panik.Di luar pagar terlihat Kenan yg kemudian masukke
rumah.Di ruang tamu masih berlanjut pertengkaran antara Arzu & Ipek
serta nyonya Aliye. Arzu semakin menjadi2 dg mengusir mereka keluar.
Namun mereka smua terkejut melihat Kenan datang..BERSAMBUNG
Artikel keren lainnya: