http://mahidevranlovers.blogspot.com/
Yildirim mengatakan sesuatu ttg Candan.... Dilara dan Cihan
terdiam... wajahnya mereka terlihat putus asa... lalu Dilara mengatakan
sesuatu, menyebut nama Cansu, Ozan dan Hazal.... Cihan pun marah... ia
tidak berkata apapun pada Dilara, namun menatap tajam Dilara dan
beranjak pergi... Setelah Cihan pergi, Dilara dan Yildirim berdebat....
Yildirim kemudian pergi, mungkin menyusul Cihan... sedang Dilara tetap
di ruangan Cihan...
Sementara itu Alper berada di rumah sakit...
dokter sedang mengambil darahnya... entah apa lah yg mau dia lakukan, yg
jelas ini ada hubungannya dengan sikat gigi di kamar mandi Dilara yang
dia ambil...
Cihan telponan ama Gulseren... Cihan mengatakan
sesuatu ttg hak asuh Cansu yg membuat Gulseren resah....Usai bicara dgn
Gulseren, Yildirim datang menghampiri Cihan... Sementara Cansu sedang
menuju toko Gulseren ditemani sopirnya... Cansu bicara dgn Ozan di
telepon.. Pembicaraan itu berakhir... Cansu masuk ke toko Gulseren...
Gulseren langsung memeluk Cansu.... mereka kemudian membicarakan
sesuatu...
Cihan, Dilara dan Yildirim kembali membahas anak2
mereka... Yildirim menyarankan sesuatu dan menyebut nama Cansu dan
Hazal... sepertinya Yildirim menyarankan penukaran Cansu dan Hazal
kembali... agar Cihan dan Dilara bisa mendapat hak asuh Cansu... namun
Cihan terlihat keberatan... sepertinya ada hubungannya dgn Gulseren..
entahlah yg jelas Cihan tampak marah pada Yildirim... Cihan lalu pergi
meninggalkan Yildirim dan Dilara... Dilara juga tampak resah...
Cihan membasuh mukanya dengan air berkali2.... matanya terpancar
kepedihan yang begitu dalam..... ia pun teringat semuanya ttg Cansu....
juga teringat persidangan hak asuh Cansu yg berlangsung tadi... Cihan
takut ia akan kalah.... Sementara Ozkan, Candan dan Engin sedang
berpesta.... mereka yakin hak asuh Cansu akan jatuh ke Ozkan...
Di rumah, Dilara sedang melihat foto2 Cansu... Ozan datang.... Dilara
mengatakan sesuatu sambil melihat foto2 itu... ia pun tersenyum, begitu
pula Ozan... namun begitu Dilara mengatakan perkembangan mengenai hak
asuh Cansu, Ozan terlihat kaget dan marah.... Dilara juga resah....
Ozan ke rumah Gulseren.... ia mengajak Cansu jalan2... Sementara Dilara
menghampiri Hazal di kamar.... mereka bicara... Hazal terlihat senang
dan langsung memeluk Dilara.... Dilara tampak resah...
Ozan dan
Cansu duduk di bangku taman..... mereka bicara sesuatu.... Ozan kemudian
merangkul Cansu.... Cansu menyuapi Ozan es krim, kemudian Cansu
merebahkan kepalanya di bahu Ozan... Ozan memeluk Cansu...
Cihan menemui Gulseren.... Gulseren menangis.... Begitu pun Cihan yg
tampak sedih.... sepertinya ini ada hubungannya dgn saran Yildirim.....
saran yg mungkin akan membuat Cihan kembali pada keluarganya..... Cihan lalu menempelkan keningnya pada kening Gulseren.... Gulseren kemudian duduk di sofa dan menangis....
Pagi harinya.... Yildirim ke rumah Dilara... ia bicara dengan
Dilara.... Dilara menyebut nama Hazal... Sementara itu Ozkan dan Engin
sedang mengecat rumah baru Ozkan.... Candan menelpon Ozkan, memberitahu
berita terbaru.... Ozkan kaget... Candan menyebutkan nama Hazal dan
Cansu....Ozkan panik..
Cihan ada di rumah Gulseren untuk
menjemput Cansu..... Cansu menangis, karena tidak mau berpisah dari
Gulseren.... Cihan kemudian menenangkan Cansu.......
adegan
selanjutnya di rumah Dilara.... Dilara mencoba membujuk Hazal... ada
Cihan juga disana.... Hazal marah karena harus kembali pada Gulseren...
Keesokan harinya.... Cansu duduk bersama Gulseren. Cansu tidak ingin
berpisah dari Gulseren.. Gulseren lantas mengatakan sesuatu pada
Cansu... mereka berpeluan erat.... setelah itu Cihan datang.. Cihan
berbicara sebentar pada Gulseren sebelum akhirnya bicara pada
Cansu...Sementara itu, Hazal
terlihat kecewa karena akan dikembalikan pada Gulseren... Dilara
mencoba membujuk Hazal, tapi sia2.. Hazal terlihat marah..
Di bengkel, Engin berbicara dengan Ozkan.... Ozkan terlihat biasa aja...
Tibalah waktunya untuk berpisah... Gulseren dan Cansu berpelukan erat..
Gulseren tampak tidak rela berpisah dari Cansu. Hazal sudah selesai
berkemas... namun wajahnya terlihat jutek... ia mengatakan sesuatu dgn
wajah jutek pada Emine dan Sema... Ozan keluar dari kamar.. Ozan ingin
menyentuh Hazal, namun Hazal menghindar.. Hazal terlihat marah pada
Ozan.. Ozan lalu mengatakan sesuatu pada Hazal, tapi Hazal marah2 dan
menyebut nama Cansu... Hazal akhirnya keluar dari rumah mewahnya dengan
wajah menangis.. Dilara menyusul Hazal.. Dilara mengatakan sesuatu pada
Hazal... Hazal tetap kecewa... Dilara kemudian membelai lembut Hazal dan
memeluk erat Hazal...
Cansu akhirnya tiba di kediaman Dilara...
Ozan langsung keluar dari rumah dan memeluk erat Cansu... tak lama,
Emine dan Sema datang.. mereka memeluk Cansu dengan erat...
